"Dimana atas tuduhan saya, terhadap anggota Satlantas Polresta Padang, dengan menyatakan telah terjadi pungli dan dimintai sejumlah uang terhadap anak perempuan saya," ujarnya.
Dari video tersebut, Dalmarison menjelaskan bahwa video yang dibuat dan diunggah pada Minggu (16/3/2025) itu merupakan kesalahannya sendiri, yang tidak melakukan pengecekan dan menelan mentah-mentah apa yang disampaikan oleh anaknya.
"Dimana, saya telah menjadi Zalim, dengan menuduh anggota Satlantas Polresta Padang melakukan pungli dan sejumlah uang terhadap anak saya. Karena postingan saya tersebut, telah membuat penilaian yang negatif dari sebagian masyarakat terhadap institusi Polri," sebutnya.
Akibat postingannya tersebut, dirinya meminta maaf. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Propam Polda Sumbar, yang telah merespons langsung apa yang telah diperbuat hingga pernyataannya viral di media sosial.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.