Keluarga Korban Kecelakaan PO Yanti di Padang Pariaman Sudah Berdatangan ke RSUD Padang Pariaman

TRIBUNPADANG.COM, PADANG PARIAMAN - keluarga Korban kecelakaan di dekat jembatan Kiambang, Padang Pariaman mulai berdatangan ke RSUD Padang Pariaman, Senin (17/3/2025).

Terlihat keluarga korban sudah berdatangan sejak korban dievakuasi pihak kepolisian dan masyarakat ke RSUD Padang Pariaman.

Pihak keluarga Andi mengaku, datang ke RSUD setelah mendapat informasi dari keluarganya yang mengalami kecelakaan.

"Kaget juga saya tadi, makanya langsung ke lokasi, soalnya adek saya yang jadi korban," ujarnya saat ditemui.

Terlihat di RSUD sudah banyak keluarga yang berdatangan ke RSUD untuk memastikan kondisi keluarganya.

Di luar sejumlah keluarga juga masih terus berdatangan, karena masih ada korban yang belum disambangi pihak keluarga.

Pihak keluarga mengaku akan segera membawa keluarganya pulang untuk mendapat perawatan lebih lanjut di rumah.

Baca juga: VIRAL Video Curhatan Ayah yang Anaknya Dimintai Uang Rp400 Ribu oleh Polantas di Padang

Kecelakaan lalu lintas di dekat jembatan Kiambang, Padang Pariaman, Sumatera Barat mengakibatkan 12 orang korban dilarikan ke RSUD Padang Pariaman, Senin (17/3/2025).

Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir, mengatakan, kecelakaan terjadi sekira pukul 16.30 WIB.

Mobil yang mengalami kecelakaan ini merupakan mobil penumpang PO Yanti, mobil tersebut bergerak dari Tanah Datar menuju Kota Padang.

"Dugaan sementara penyebab kecelakan out of control saat sopir sedang diturunan kiambang dari arah tanah datar," ujar Kapolres.

Saat kejadian Kapolres menyebut mobil tersebut berisikan 11 penumpang dan satu orang sopir.

Pasca kecelakaan penumpang dan sopir dilarikan ke rumah sakit untuk mendapati perawatan intensif.

"Data sementara 11 korban mengalami luka ringan dan satu mengalami luka berat dan dirujuk ke ropanasuri kota padang," ujar Kapolres.

Baca juga: BREAKING NEWS: Tranex Yanti Terperosok di Jembatan Kiambang Jalan Padang-Bukittinggi

Sebelumnya diberitakan, Tranex Yanti jatuh di jembatan Kiambang, Padang Pariaman, Sumatera Barat, Senin (17/3/2025).