Mayat dalam Karung
Wali Nagari Sumanik Tanah Datar Sumbar Imbau Masyarakat Bersikap Bijak terkait Kasus Kematian CNS
Wali Nagari Sumanik, Yopi Hendra, mengimbau masyarakat agar bersikap bijak dalam menanggapi kasus kematian tragis CNS (15) yang ditemukan dalam karung
Penulis: Fajar Alfaridho Herman | Editor: Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM - Wali Nagari Sumanik, Yopi Hendra, mengimbau masyarakat agar bersikap bijak dalam menanggapi kasus kematian tragis CNS (15) yang ditemukan dalam karung di Nagari Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Sumbar.
Yopi menegaskan pentingnya untuk tidak menyebarkan spekulasi negatif atau komentar yang dapat memperburuk keadaan keluarga korban.
Ia menanggapi isu yang berkembang di media sosial terkait tato yang ditemukan pada tubuh korban, dengan menjelaskan bahwa tato tersebut sebenarnya adalah henna, bukan tato permanen.
"Jangan sampai komentar dari masyarakat ini malah membuat keluarga korban semakin terpuruk dan terpukul."
"Jadi tolong bijaksanalah dalam bersosial media," tegas Yopi.
Baca juga: Heboh Tato di Tangan Mayat dalam Karung di Tanah Datar Sumbar, Ibu Korban: Itu Henna
Menurutnya, korban merupakan anak yang baik dan aktif berpartisipasi dalam kegiatan sosial di Nagari, seperti acara bulan Ramadhan dan kegiatan lainnya.
Teman sebaya korban, Farhan, juga menggambarkan CNS sebagai sosok yang tidak berbeda dengan anak-anak lainnya, tanpa ada tanda-tanda perilaku mencurigakan.
"Orangnya biasa saja, hampir-hampir sama dengan kami. Bermain, berkumpul, tidak ada yang mencurigakan atau yang aneh-aneh," ujarnya kepada TribunPadang.com, Jumat (21/2/2025).
Awal Mula Ibu Tahu Anaknya Jadi Korban Pembunuhan di Tanah Datar Sumbar
Liza Delka, ibu korban yang mayatnya ditemukan dalam karung di Tabek Bunta, Nagari Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar), pada Rabu (19/2/2025), mengungkapkan awal mula dirinya mengetahui anaknya jadi korban pembunuhan.
Liza Delka mengetahui anaknya menjadi korban pembunuhan setelah teman dekat anaknya, Yudi, menghubunginya melalui telepon untuk menanyakan keberadaan CNS (16).
Liza, yang merasa khawatir karena anaknya tidak pulang ke rumah, mengatakan bahwa ia juga tidak menemukannya di rumah neneknya.
Ia bahkan bertanya kepada Yudi apakah anaknya ada bersama dengannya.
Yudi kemudian menjelaskan bahwa ia sudah dua hari tidak berkomunikasi dengan CNS.
Ia pun memberitahukan Liza bahwa ia menelepon karena ada video viral yang menunjukkan dugaan pembunuhan.
Video itu menjadi petunjuk yang mengarah pada penemuan mayat dalam karung di Sungai Tarab.
Identitas mayat tersebut diungkap berinisial CNS (16).
Inisial CNS ini memiliki gambar seperti tato di tangannya, tetapi itu bukan tato, melainkan henna yang berisi namanya.
"Akhirnya, saya keluar untuk mencari anak saya dan singgah (di konter) membeli paket," katanya.
Saat dalam perjalanan dan singgah membeli paket, dirinya meminta kepada penjaga konter untuk mencarikan informasi video viral akan dugaan tindak pidana pembunuhan di Kabupaten Tanah Datar, Sumbar.
Setelah itu dicari di sosmed dan grup-grup, akhirnya ditemukan serta diperlihatkan foto maupun videonya.
Setelah dilihat, Liza Delka melihat anaknya, dimana mukanya ada luka lebam, dan keyakinannya bertambah ketika melihat adanya gambar berupa tulisan nama anaknya.
"Saya lihat lagi foto lainnya dan baju yang dipakai memang sama pada saat malam itu, yaitu hitam dan pink," ungkapnya.
Sebelumnya, Liza Delka, kebingungan setelah mengetahui anaknya tak kunjung pulang setelah pamit ke rumah neneknya.
"Dia tidak ada di rumah itu sudah pagi hari, tepatnya pada Rabu. Kalau Selasa sore atau Magrib masih ada di rumah saya, selanjutnya pamit ke rumah depan atau rumah neneknya," kata Liza Delka.
Ia menyampaikan, CNS membuat gorengan bersama dengan neneknya pada pukul 20.30 WIB.
Selanjutnya, pergi keluar untuk membeli paket internet, lalu kembali ke rumah neneknya.
"Sempat saya dengar dia memutar musik pakai speaker hingga pukul 20.00 WIB di rumah neneknya."
"Setelah asyik bermain handphone, dia meminta izin untuk pulang ke rumah," ujarnya.
Nenek CNS mengira CNS pergi ke rumah ibunya, namun kenyataannya tidak.
Sementara itu, Liza Delka, sudah tertidur pada malam tersebut dan mengira anaknya masih berada di rumah neneknya, karena cuaca yang sedang hujan.
Korban Tampak Pergi dengan Orang Lain Pakai Sepeda Motor
Kasus mayat dalam karung yang membuat geger warga Tabek Bunta, Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, Rabu (19/2/2025) pagi mulai menunjukkan titik terang.
Kasat Reskrim Polres Tanah Datar, AKP Surya Wahyudi, menyebutkan dalam perkara penemuan mayat remaja ini diduga korban tindak pidana pembunuhan.
Pihaknya telah mendatangi lokasi kejadian, dan melakukan pengecekan terhadap kamera CCTV yang ada di sepanjang jalan sekitar lokasi kejadian.
Selain itu, juga mendata dan meminta keterangan dari beberapa saksi.
Untuk sementara diketahui bahwa korban sedang berada di rumah neneknya pada malam hari dan pada paginya ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia.
"Informasi yang kita dapatkan, korban berada di rumah neneknya yang bersebelahan dengan rumah orang tuanya. Saat berada di rumah neneknya, korban sedang teleponan sambil mendengarkan musik lewat speaker," ujar AKP Surya Wahyudi, Kamis (20/2/2025).
Selepas menerima telepon, korban keluar tanpa sepengetahuan siapapun dari keluarganya.
Siapa orang yang keluar bersama korban ini masih dalam penyelidikan kepolisian dari Polres Tanah Datar.
Polres Tanah Datar juga sudah melakukan pengecekan CCTV yang ada di sekitar lokasi dan sepanjang jalan, memang ada terlihat korban pergi dengan menaiki sepeda motor.
Akan tetapi dengan siapanya belum terungkap, karena untuk mengidentifikasi kendaraannya masih dalam kendala, karena kamera CCTV ini jaraknya jauh dan gambarnya juga kurang jelas.
"Hasil kamera CCTV yang kita ambil, korban bersama seseorang pergi dengan sepeda motor pada malam hari. Jadi, sudah ada hasil rekaman video yang mengarah, korban berboncengan dengan seseorang," pungkasnya.
Lokasi Penemuan Korban Daerah Sepi
Lokasi penemuan berada di Jorong Ladang Koto, kawasan yang sepi dan minim penerangan.
Saat TribunPadang.com ke TKP yang berada di Jorong Ladang Koto, Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Rabu (19/2/2025), jalanan tersebut tampak seperti huruf S dengan sedikit menurun dengan ukuran hanya bisa dilewati satu mobil.
Di sekitar TKP, hanya tampak perkebunan buah coklat warga di sisi TKP dan perkebunan ubi talas di sisi berlawanan dengan panjang sekitar 15 meter.
Kemudian di TKP tampak juga dipasangi dengan police line yang diikatkan ke sejumlah batang bambu.
Selain itu, di TKP hanya tampak beberapa lampu jalan yang ukurannya cukup kecil. Disana juga hanya tampak sedikit masyarakat yang melintas di jalan tersebut.
Rumah-rumah warga pun tampak jauh dari TKP, sekitar 100 meter lebih baru nampak keberadaan rumah warga.
Yudha, salah seorang warga sekitar lokasi kejadian mengatakan bahwa sebelumnya warga tidak mengetahui keberadaan karung yang berisi mayat tersebut.
Ia menyebutkan, penemuan karung berisi mayat yang kejutkan warga ini ditemukan oleh warga yang saat itu hendak pergi ke pasar.
"Tentunya kita warga sekitar sini terkejut ya, karena kita awalnya tidak mengetahui bahwa karung itu berisi mayat perempuan," ujarnya.
Yudha juga mengatakan bahwa dirinya bersama sejumlah warga lainnya juga sempat bermain kartu hingga dini hari, namun ia tidak melihat ada gerak-gerik mencurigakan dari orang-orang yang lewat.
"Padahal kita saat itu sedang main koa hingga jam 4 subuh, tapi kita tidak ada melihat yang mencurigakan," jelasnya.
"Mungkin mayat tersebut cepat-cepat saja dibuang, jadi masyarakat tidak nampak bahkan tidak curiga. Mungkin karena disini sepi dan minim penerangan makanya jadi lokasi dibuang," pungkasnya.
(*)
Polisi Ungkap Sakit Hati Jadi Motif Pelaku Habisi Nyawa Pelajar MTsN di Tanah Datar |
![]() |
---|
Polres Tanah Datar Lanjutkan Rekonstruksi Kasus Pembunuhan CNS, Total 74 Adegan Diperagakan |
![]() |
---|
Rekonstruksi Kasus Pembunuhan CNS, Polres Tanah Datar Peragakan 27 Adegan |
![]() |
---|
Rekonstruksi Kasus Pembunuhan CNS di Tanah Datar Sumbar: Warga Terkejut, Tersangka Dikenal Ramah |
![]() |
---|
Polisi Lanjutkan Rekonstruksi Pembunuhan Pelajar MTsN di TKP Salimpaung Tanah Datar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.