Kasus Asusila

Anak Korban Kekerasan Seksual di Pariaman Sumbar: Hidup Harus Tetap Berjalan

Tengah hamil besar, Putri (nama tidak sebenarnya) harus menjalani kehidupan di RPSA Delima, Kota Pariaman, Sumatera Barat.

Penulis: Panji Rahmat | Editor: Fuadi Zikri
Foto: Panji Rahmat/tribunpadang.com
KASUS KEKERASAN SEKSUAL - Korban yang menjalani pendampingan di RPSA Delima Kota Pariaman Sumatera Barat sedang melatih keterampilan mereka. Tengah hamil besar, Putri (nama tidak sebenarnya) harus menjalani kehidupan di RPSA Delima, Kota Pariaman, Sumatera Barat. 

Saat kembali ke sekolah Putri berencana akan menitipkan anak pada ibunya, supaya bisa menyelesaikan pendidikan dengan baik.

Sehabis sekolah, Putri mengaku ingin melanjutkan pekerjaan dengan membuat usaha sendiri. Sebelum membuka usaha ia ingin menjalani pelatihan di PSBR padang panjang.

"Saya berharap bisa belajar buat kue disana dan mendirikan usaha. Semoga saja sukses dan bisa membantu ekonomi keluarga," ujarnya.

Di RPSA Delima putri mengaku sangat bahagia, bisa mendapatkan rumah dan keluarga baru, serta berlajar selayaknya anak sekolah meski tidak di ruang kelas.

Ia merasa keyakinannya untuk kembali menata kehidupannya tidak akan pernah di sia-sisakan yang maha kuasa.

Seperti lirik lagu Sheila On 7 Selamat Datang: Tuhan tak akan meninggalkanmu, Atas yakin mu sejauh ini, Jangan mengeluh, jadilah tangguh, Seperti yang kamu impikan.

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved