Kota Pariaman
Ratusan Guru Honorer Kota Pariaman Berpeluang Jadi PPPK, Dikpora Pastikan Kawal
Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Pariaman terus berupaya memperjuangkan nasib guru honorer
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN – Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Pariaman terus berupaya memperjuangkan nasib guru honorer di daerah tersebut agar bisa diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Plt. Kepala Disdikpora Kota Pariaman, Riky Falantino, menyampaikan bahwa pemerintah telah mengajukan 417 formasi PPPK.
Dari jumlah tersebut, 124 formasi diperuntukkan bagi guru dan 293 formasi untuk tenaga kependidikan, seperti tenaga administrasi, perpustakaan, dan laboratorium.
Dalam upaya mewujudkan hal tersebut, Pemerintah Kota Pariaman melalui Dinas Dikpora terus melakukan berbagai upaya.
Salah satunya adalah melakukan konsultasi intensif dengan berbagai kementerian dan lembaga terkait, termasuk Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional XII Pekanbaru.
"Kami sangat serius dalam memperjuangkan nasib para guru honorer ini. Mereka telah mengabdi dengan baik dan sangat berhak mendapatkan status yang lebih baik," ujar Riky,Rabu (22/1/2025).
Baca juga: Waspada! Hujan Lebat Guyur Sejumlah Daerah di Sumbar Hari Ini
417 Formasi Ditunggu
Dinas Dikpora Kota Pariaman telah mengajukan sebanyak 417 formasi PPPK, yang terdiri dari 124 formasi guru dan 293 formasi tenaga kependidikan lainnya seperti tenaga administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan sebagainya.
"Alhamdulillah, dari jumlah tersebut, 43 guru sudah dinyatakan lolos seleksi tahap I. Kini, kami fokus pada 81 guru lainnya yang sedang berjuang pada seleksi tahap II," ungkap Riky.
Guna memastikan proses seleksi berjalan lancar dan sesuai dengan aturan yang berlaku, Dinas Dikpora Kota Pariaman terus berkoordinasi dengan BKN.
Baru-baru ini, perwakilan Dinas Dikpora telah melakukan konsultasi ke BKN Regional XII Pekanbaru.
"Kami berharap seluruh pelamar dapat lolos dan dapat diangkat menjadi PPPK tahun ini. Doakan kami," tambah Riky.
Kabar baik ini tentunya disambut antusias oleh para guru honorer di Kota Pariaman.
Baca juga: Program BG Pariaman Ditunda hingga Februari 2025, Terkendala Pengiriman Wadah Permanen
Mereka berharap perjuangan mereka selama ini akan membuahkan hasil yang positif.
Para guru ini sangat bersyukur atas perhatian pemerintah terhadap nasib mereka. Mereka berharap semoga bisa segera diangkat menjadi PPPK
Upaya Pemerintah Kota Pariaman dalam memperjuangkan nasib guru honorer juga mendapat dukungan dari masyarakat, seperti Ketua DPRD Periode 2019-2024 Harpen Agus Bulyandi.
Ia berharap agar seluruh guru honorer dapat segera diangkat menjadi PPPK sehingga kualitas pendidikan di Kota Pariaman semakin meningkat.(*)
Dukung Ketahanan Pangan, Pemko Pariaman Usulkan Anggaran Rp93 Miliar ke Pusat untuk Perbaikan Jalan |
![]() |
---|
Pemko Pariaman Gagas Kapal Katamaran ke Pulau Bando untuk Tarik Wisatawan |
![]() |
---|
Wakil Ketua DPRD Pariaman Soroti Irigasi Anai 2, Tujuh Tahun Beroperasi Tak Berdampak Pada Petani |
![]() |
---|
Dermaga Apung Pulau Angso Duo Pariaman Butuh Dukungan Pemerintah Pusat untuk Dongkrak PAD |
![]() |
---|
Tiga Staf DP3AKB Dapat Teguran Akibat Kedapatan Bermain Kartu UNO saat Jam Kerja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.