Orang Hanyut di Pesisir Selatan
2 Warga Pesisir Selatan Hanyut di Sungai Batang Kambang, Pencarian Hari Kedua Belum Membuahkan Hasil
Dua warga Pesisir Selatan terseret arus sungai Batang Kambang saat pulang dari ladang di Kampuang Pasie Laweh, Nagari Kambang Utara,
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, PESISIR SELATAN – Dua warga Pesisir Selatan terseret arus sungai Batang Kambang saat pulang dari ladang di Kampuang Pasie Laweh, Nagari Kambang Utara, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar).
Kejadian ini berlangsung pada Minggu (12/1/2025) sekitar pukul 17.30 WIB. Korban yang merupakan mertua dan menantu, Zainudin (70) dan Mawi (40), dilaporkan hanyut setelah menyeberangi aliran sungai yang debitnya meningkat akibat hujan deras.
"Berdasarkan keterangan masyarakat, kedua korban hendak menyeberangi aliran sungai setelah pulang dari kebunnya. Informasinya iya ada kebun durian di ladangnya," ujar Camat Lengayang, Alpriyendri, Senin (13/1/2025).
Namun, pada saat menyeberangi aliran sungai pada pukul 17.30 WIB, posisi debit air mengalami kenaikan akibat adanya hujan.
"Saat menyeberang, kedua korban terseret aliran sungai dan belum ditemukan sampai saat ini," kata Apriyendri.
Baca juga: Jembatan Penghubung Dua Jorong di Agam Sumbar Rusak Parah, Akses Warga Terhambat
Terpisah, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Pesisir Selatan, Defrisiswardi, mengatakan bahwa untuk pencarian korban belum ditemukan.
"Iya ada laporan adanya dua orang warga dilaporkan hilang terseret arus aliran sungai. Sampai saat ini belum ditemukan," ujar Defrisiswardi.
Kata dia, saat itu debit aliran sungai sedang dalam kondisi tinggi akibat curah hujan. Karena tetap menyeberangi sungai, kedua korban terseret aliran sungai.
"Pencarian telah dilakukan pada hari ini, yaitu memasuki hari kedua. Dilakukan penyisiran di sepanjang sungai ke arah hilir," katanya.
Pencarian yang dilakukan petugas gabungan sejak pagi sampai dengan sore hari tidak membuahkan hasil.
Baca juga: Pendaki Hilang di Gunung Talang Sumbar, Tim SAR Kerahkan Petugas Pencarian
"Pencarian hari ini dihentikan dan akan dilanjutkan besok pagi," ujar Defrisiswardi.
Sebelumnya, Kasi Ops Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Hendri, mengatakan bahwa menerima laporan adanya dua orang warga terseret arus dari aliran sungai Batang Kambang di Kabupaten Pesisir Selatan.
"Yang mana korban teridentifikasi mertua dan menantu, keduanya merupakan warga Lubuak Begalung, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan," kata Hendri, Senin (13/1/2025).
Ia menyebutkan, untuk kejadian hanyutnya dua orang warga ini terjadi pada Minggu (12/1/2025) sekitar pukul 17.30 WIB. Kantor SAR Padang menerima informasi dari BPBD Kabupaten Pesisir Selatan pada pukul 19.35 WIB.
Untuk informasi identitas korban bernama Zainudin (70) dan Mawi (40) yang berprofesi sebagai petani. Kronologinya, kedua warga tersebut baru pulang dari ladang dan menyeberangi aliran sungai.
Baca juga: Tiga Amunisi Lokal Bergabung, Semen Padang FC Masih Negosiasi Tambahan Pemain Baru
"Namun, saat menyeberangi aliran sungai dan tiba-tiba debit air bertambah. Akibatnya kedua korban terseret arus sungai Batang Kambang dan belum ditemukan sampai saat ini," ujarnya.
Hendri menyebutkan telah diturunkan petugas dari Unit Siaga SAR Pesisir Selatan sebanyak lima orang untuk membantu proses pencarian terhadap kedua korban.(TribunPadang.com/Rezi Azwar)
Operasi SAR Berakhir: Korban Hanyut di Pesisir Selatan Ditemukan Setelah Pencarian 15 Km |
![]() |
---|
Korban Hanyut di Sungai Lubuk Kalam Pesisir Selatan Ditemukan Meninggal Setelah 3 Hari Pencarian |
![]() |
---|
Warga Pesisir Selatan Hanyut Usai Pulang dari Ladang Durian, Pencarian Masih Berlanjut |
![]() |
---|
Kronologi Penemuan Jenazah Mertua dan Menantu yang Hanyut di Sungai Batang Kambang Pesisir Selatan |
![]() |
---|
Mertua dan Menantu yang Hanyut di Sungai Batang Kambang Pesisir Selatan Ditemukan Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.