Banjir Pesisir Selatan

Debit Air Batang Tarusan Pessel Meluap ke Jalan, Sirene Menyala Agar Warga Mengungsi ke Masjid

Sirene dinyalakan debit air di Batang Tarusan, XI Koto Tarusan, Pesisir Selatan, Sumatra Barat meluap, Senin (6/1/2024) malam.

Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: afrizal
TribunPadang.com/MuhammadFuadiZikri
Warga berteduh di Masjid Raya Nurul Ulum yang berjarak sekitar 300 meter dari titik banjir dan pohon tumbang di Jalan Raya Padang-Painan di XI Koto Tarusan, Pessel, Sumbar, Senin (6/1/2024) malam. Pengurus Masjid Raya Nurul Ulum juga menyalakan sirene peringatan agar masyarakat mengungsi ke masjid. Pengurus dalam imbauannya menyampaikan debit air batang Tarusan sudah sampai ke jalan. 

Sebelumnya diberitakan jalan Raya Padang-Painan di Aia Landai, Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) direndam banjir, Senin (6/1/2025) malam.

Akibatnya jalur selatan lintas Sumatera itu putus total. 

Kendaraan dari kedua arah, Padang dan Painan, tidak bisa melintas.

Pantauan TribunPadang.com, banjir merendam hingga ketinggian sepaha orang dewasa atau sekitar 80 centimeter.

Baca juga: Air Sungai di Nagari Barung-Barung Balantai Pesisir Selatan Meluap, Kapolsek: Jalan Tak Bisa Dilalui

Banjir terjadi akibat luapan aliran sungai kecil yang terhubung ke Batang Tarusan. 

Air melintasi badan jalan dengan arus kuat.

Selain itu, Batang Tarusan yang berada tak jauh dari ruas jalan juga meluap.

Adapun banjir ini terjadi akibat hujan lebat yang mengguyur wilayah Tarusan sejak sore. 

Hingga berita ini ditayangkan, hujan masih terjadi.

Masih dari pengamatan TribunPadang.com, kendaraan dari arah Painan mengantre hingga 200 meter. 

Begitu juga dari arah sebaliknya.

Baca juga: Hujan Badai di Painan Pesisir Selatan: 1 Warung Roboh dan 2 Pohon Tumbang Hambat Akses Jalan

Sebagian kendaraan juga terlihat berhenti di masjid dan dan sejumlah warung untuk menghindari banjir.

Mawardi, salah seorang warga sekitar mengatakan, banjir mulai terjadi sekitar pukul 18.00 WIB tadi. 

"Belum bisa lewat sampai sekarang, sabar dulu," kata dia.

Sementara itu, salah seorang pengendara, Muhamri mengatakan sudah  terjebak sekitar satu jam. 

Hingga sekarang ia masih menunggu air surut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved