Natal dan Tahun Baru 2025
Natal di Padang, Maria Pigai Mahasiswa Papua Ceritakan Senang dan Sedihnya Jauh dari Kampung
Momen Natal tahun ini memberi perasaan campur aduk bagi Maria yang sedang melanjutkan pendidikannya di Universitas Padang.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Maria Pigai, seorang mahasiswa asal Kabupaten Nabire di Provinsi Papua Tengah, merayakan Natal 2024 di Kota Padang, Sumatera Barat, setelah dua tahun tidak pulang kampung.
Momen Natal tahun ini memberi perasaan campur aduk bagi Maria yang sedang melanjutkan pendidikannya di Universitas di Kota Padang.
"Untuk Natal tahun ini, ada pesan-pesan dari saya. Ada senang dan ada sedihnya juga," kata Maria Pigai, Rabu (25/12/2024).
Ia menyebutkan, dirinya merasa sedih dalam perayaan Natal 2024, karena sudah tidak pulang kampung selama dua tahun.
Maria Pigai berada di Kota Padang, Sumbar, selama dua tahun dalam rangka melanjutkan pendidikannya.
Baca juga: Gelombang Tinggi Di Kepulauan Mentawai, SAR Ingatkan Masyarakat Waspada Berlayar
"Jadi, masih di Kota Padang, Sumbar. Untuk senangnya, walaupun tidak bertemu dengan orang tua, tetapi bisa mengikuti ibadah," katanya.
Selain itu, Maria Pigai bisa merayakan Natal pada tahun ini dengan keluarga yang lain, yaitu kerabat dari Papua yang juga sedang menempuh pendidikan di Kota Padang.
Misa Natal Berlangsung Sederhana
Ibadah Malam Misa Natal di Gereja Katedral Santa Theresia, Jalan Bundo Kanduang, Belakang Tangsi, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), berlangsung sederhana, Selasa (24/12/2024).
Pantauan TribunPadang.com terlihat umat dari Gereja Katedral Santa Theresia ramai berdatangan dengan penjagaan oleh pihak kepolisian. Selain itu, terdapat juga pengaturan lalu lintas oleh petugas kepolisian dari Polantas.
Petugas yang berjaga di pintu masuk Gereja Katedral Santa Theresia memeriksa umat yang datang untuk beribadah. Dimana ada alat metal detektor untuk memastikan tidak ada barang-barang berbahaya dibawa masuk saat ibadah Malam Misa Natal.
Untuk umat perempuan diperiksa oleh petugas perempuan juga, sedangkan umat laki-laki juga diperiksa oleh petugas berjenis kelamin laki-laki. Selain itu, untuk petugas Polantas membantu kendaraan dan umat yang melintas di jalan depan gereja.
"Semoga kami umat Katolik di Kota Padang, Sumatera Barat, semoga bertambah terberkati. Terima kasih untuk fasilitas yang telah disediakan kami pergunakan sebaik-baiknya, semoga juru selamat memberkati kami semua," kata jemaat Lucia Hartati (50).
Baca juga: Diskusi Menu Kacang Abuih FGD Bedah, Hasil Survei IKP Sumbar Anjlok: Optimistis Nilai Dirilis 2025

Ia juga menaruh harapan pada tahun baru 2025, Lucia Hartati mengadakan kegiatan secara mandiri berupa makan dan minum bersama di gereja.
Jemaat lainnya, Heni Wijaya juga berharap pada Natal 2024 atau yang selalu dirayakan setiap tahunnya bisa membuat semuanya berkumpul bersama. "Damai Natal beserta kita," ujarnya.
Polresta Padang Catat Peningkatan Pelanggaran Lalu Lintas Sepanjang Libur Nataru 2024/2025 |
![]() |
---|
KAI Divre II Sumbar Layani 118.898 Penumpang Selama Nataru, Tambah Mobil Shuttle Gratis ke BIM |
![]() |
---|
Usai Libur Nataru, Harga Cabe Merah di Solok Rp38 Ribu per Kilogram |
![]() |
---|
KAI Divre II Sumbar Catat Jumlah Penumpang 7.096 Orang pada 1 Januari 2025 |
![]() |
---|
Nikmati Libur Nataru di Alahan Panjang Solok, Arungi Keindahan Danau Diateh Pakai Padle Board |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.