Banjir di Lima Puluh Kota

BREAKING NEWS Korban Terakhir Banjir Bandang di Guguak Lima Puluh Kota Sumbar Berhasil Ditemukan

Kapos Basarnas Lima Puluh Kota, Yudi Riva, mengatakan korban ditemukan sekira pukul 08.30 WIB dalam kondisi meninggal dunia.

Penulis: Fajar Alfaridho Herman | Editor: afrizal
Basarnas
Petugas dari Basarnas saat mengevakuasi salah satu korban banjir yang hanyut di Jorong Siamang Bunyi, Nagari Kubang, Kecamatan Guguk, Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (26/11/2024). 

TRIBUNPADANG.COM, LIMA PULUH KOTA- Korban terakhir banjir bandang di kawasan Jorong Siamang Bunyi, Nagari Kubang, Kecamatan Guguk, Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) akhirnya ditemukan, Selasa (26/11/2024) pagi.

Kapos Basarnas Lima Puluh Kota, Yudi Riva, mengatakan korban ditemukan sekira pukul 08.30 WIB dalam kondisi meninggal dunia.

"Kita bersama tim SAR gabungan sudah berhasil menemukan korban sekira pukul 08.30 WIB dengan kondisi MD," katanya saat dikonfirmasi.

Dikatakan Yudi Riva, jasad korban ditemukan sejauh 1,5 kilometer dari titik awal hilang.

Baca juga: Korban Banjir Bandang di Nagari Kubang Limapuluh Kota Sumbar Dicari hingga 5 Km dari Titik Awal

Korban ditemukan di balik tumpukan material-material yang terbawa oleh banjir bandang.

"Setelah dievakuasi dari tumpukan material, korban langsung dibawa ke RSUD Danguang-Danguang," katanya.

Jasad yang ditemukan pagi ini adalah korban terakhir banjir bandang. 

Petugas dari Basarna Galodo
Petugas dari Basarnas saat mengevakuasi salah satu korban banjir yang hanyut di Jorong Siamang Bunyi, Nagari Kubang, Kecamatan Guguk, Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (26/11/2024).

Hujan Lebat Sebelum Banjir Bandang

Hujan lebat pada Jumat (22/11/2024) mengakibatkan banjir dan banjir bandang di dua kecamatan di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (23/11/2024).

Banjir bandang terjadi di Nagari Kubang, Kecamatan Guguak.

Akibat bencana ini, tiga unit rumah rusak dan satu unit kendaraan ambulance hanyut.

"Material banjir bandang juga mengenai jalan mengakibatkan akses kendaraan terganggu," kata Juru Bicara BPBD Sumbar, Ilham Waham, Sabtu (23/11/2024).

Banjir juga mengakibatkan dua orang hilang terbawa arus.

Baca juga: Banjir Bandang di Lima Puluh Kota Sumbar, Puluhan Rumah Terendam, 2 Orang Hanyut

"Satu korban telah ditemukan sekitar empat kilometer dari posisi awal korban hanyut dalam kondisi meninggal dunia dan satu korban masih dalam pencarian," kata Ilham.

Ia mengatakan, korban yang dalam pencarian bernama Yul Effendi (60), warga Jorong Siamang Bunyi, Nagari Kubung, Kecamatan Guguak.

Halaman
12
Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved