Kakak Jual Adik di Pariaman
Lawan Polisi Pakai Sajam, Pelaku Utama Kasus Eksploitasi Adik Tiri di Pariaman Dihadiahi Timah Panas
Tersangka utama kasus eksploitasi adik tiri di Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), dihadiahi timah panas akibat melawan petugas kepolisian dengan ...
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Tersangka utama kasus eksploitasi adik tiri di Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), dihadiahi timah panas akibat melawan petugas kepolisian dengan senjata tajam.
Terlihat kondisi tersangka berinisial S (23) tersebut, harus menggunakan kursi roda saat menjalani pers rilis di Mapolres Pariaman, Jumat (18/10/2024).
Kaki kiri S terbalut kain kasar dan perban, setelah mendapat tindakan tegas terukur dari polisi saat diamankan di Medan, Sumatera Utara (Sumut), Rabu (16/10/2024).
Kasat Reskrim Polres Pariaman Iptu Rinto Alwi, mengatakan, S sempat melawan pada petugas menggunakan senjata tajam, sehingga petugas mengambil tindakan tegas.
"S ini adalah otak utama dalam kasus ini, ia sudah lama kami buru. Sebelum ditangkap di Medan," ujar Kasat.
Adapun S ditangkap polisi di rumah keluarganya di Medan, setelah melarikan diri saat tersangka lain berhasil ditangkap Polres Pariaman.
Untuk diketahui, kasus eksploitasi anak ini terjadi di Kota Pariaman. Korban dijual oleh tersangka bersama tersangka lainnya ke pria hidung belang.
Baca juga: BREAKING NEWS: Polres Pariaman Ungkap Kasus Kakak Jual Adik Tiri, Korban Disekap Berbulan-bulan
Sebelum S tertangkap, polisi telah menangkap saudara tiri korban berinisial R (16) yang berperan sebagai mucikari dengan menjual adik tirinya berinisial K (14).
Menurut Kapolres Pariaman, AKBP Andreanaldo Ademi, kasus ini bermula ketika R merayu K untuk mencarikan pekerjaan di sebuah kafe.
Kala itu K posisinya juga baru putus sekolah karena masalah ekonomi. Tapi, ia tidak semerta-merta ikut bujuk rayuan dari kakak tirinya karena sejumlah pertimbangan.
"Korban ini takut, kerja di kafe karena takut tidak diizinkan oleh orangtuanya. Tapi R bersikukuh mengajak K, dengan menyuruhnya memberi alasan pada orang tua K," tuturnya saat jumpa pers di Pariaman, Senin (9/9/2024).
Alasan tersebut, K diminta untuk berbohong pada orang tuanya bahwa ia akan tinggal di rumah neneknya, sedangkan kenyataannya korban tinggal di kosan R di kawasan Pariaman.
Menyikapi alasan tersebut, K langsung berangkat dari rumah orang tuanya dan tinggal di kosan R.
Sehari bermalam di kosan R keesokannya, K langsung di bawa R bertemu lima pria hidung belang di Pantai Gandoriah.
Di sana K sempat menolak untuk dijual oleh kakak tirinya, tapi korban diancam oleh kakak tirinya, dengan senjata tajam yang dibawa oleh lima pria hidung belang tersebut.
Polisi Masih Buru 2 Tersangka Lain Kasus Eksploitasi Adik Tiri di Pariaman Sumbar |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Tersangka Utama Kasus Eksploitasi Adik Tiri di Pariaman Sumbar Tertangkap |
![]() |
---|
Terbongkarnya Kasus Kakak Jual Adik Tiri ke Pria Hidung Belang di Pariaman Sumbar |
![]() |
---|
Kakak Tiri di Pariaman Paksa Adik Layani 5 Pria Hidung Belang dengan Ancaman Senjata Tajam |
![]() |
---|
Eksploitasi Anak di Pariaman: Kakak jadi Mucikari, Jual Adik Tiri untuk Biaya Hidup |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.