Mendidik Generasi Penerus Melek Lingkungan Melalui Zero Waste Heroes
Keke dengan semangat angkat tangan dan maju ke panggung yang berada di lobi mall Trans Mart pada Jumat (27/9). Dia mengambil mic dan menceritakan
TRIBUNPADANG.COM - Keke dengan semangat angkat tangan dan maju ke panggung yang berada di lobi mall Trans Mart pada Jumat (27/9).
Dia mengambil mic dan menceritakan soal Ziro pahlawan Zero Waste pada Eraemon, sebuah boneka kucing warna kuning.
Boneka tersebut berada di tangan Dewi Kumala Sutra yang neruoakan story teller sekaligus ketua Yayasan Kisah Inspirasi Anak Muslim Indonesia (Kiami).
Dia juga menggunakan seni Ventriloquisme yang menggunakan boneka dengan suara yang berbeda mewakili boneka.
Dewi mengatakan dirinya menyampaikan cerita tentang monster sampah yang harus dikalahkan.
“Bagaimana kalau kita tidak menjaga lingkungan, sampah di bumi ini akan menumpuk sehingga nanti ada namanya monster sampah (mosa), di sisi lain ada Ziro, pahlawan lingkungan yang suka bersih-bersih dia berusaha untuk melawan mosa itu,” katanya.
Dia kemudian mengatakan Ziro usahakan untuk membersihkan lingkungan, tapi orang-orang masih banyak yang sering buang sampah, tidak peduli dengan sampah sehingga monster ini bertambah besar, sehingga Ziro kalah dicuri oleh mosa makanya meningkat jumlahnya.
“sehingga kita harus mencari Ziro-Ziro baru dari adik-adik ini, siapa yang nanti bisa menjadi pahlawan lingkungan yang peduli dengan sampah,” katanya.
Acara yang dihadiri lebih dari 25 anak usia taman kanak-kanak dan sekolah dasae ini diselenggerakan oleh Nub Experts.
Pada waktu yang berbeda dia mengapresiasi acara ini.
“Anak-anak bisa memilah sampah, kemudian edukasi tentang menjaga lingkungan dan menjaga bumi, semoga dengan kegiatan ini, nanti akan lahir anak yang berinisiatif sendiri untuk bisa menjaga kebersihan lingkungannya, sehingga dari usia dini mereka sudah terbiasa dan biasa melakukan hal-hal kecil untuk lingkungannya,” katanya.
Menurutnya acara seperti ini penting karena ingin usia bumi bisa lebih oanjang lagi.
“Dengan kita menjaga lingkungan, baik di laut maupun di lingkungan kita sekitarnya, karena sudah banyak laut sudah tercemar, sungai sudah tercemar, bahkan lingkungan kita sudah susah mendapatkan udara bersih karena saking banyaknya penumpukan sampah,” katanya.
“Melalui kegiatan ini anak-anak belajar untuk mendaur ulang sampah, dan memanfaatkan sampah, bisa untuk pupuk, bisa untuk kompos dan juga bikin kreasi, karena kalau kita tidak menjaga bumi, kita tidak tahu lagi bagaimana nasib anak-anak di masa depannya nanti,” sambungnya.
Agung selaku Marketing Communication dari NUB Experts mengatakan even ini bernama Zero Waste Heroes.
Peringati Hari LH Se-Dunia, PLN UP3 Payakumbuh Gelar Aksi Zero Waste Warriors di Taman Batang Agam |
![]() |
---|
Menggali Akar Krisis Transmart dan Faktor-Faktor yang Membawa Perubahan dalam Industri Ritel |
![]() |
---|
Viral Mobil Terobos Masuk Transmart Padang, Sempat Buat Panik Pengunjung Mal |
![]() |
---|
Ratusan Peserta Semarakkan Lomba Mewarnai & Fashion Show TribunPadang.com di Studio Transmart Padang |
![]() |
---|
Grand Filano Hybrid Conneted Resmi Mengaspal di Sumbar, Skutik Bergaya Retro Miliki Bagasi Terluas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.