Gempa Mentawai

BMKG Ingatkan Ancaman Megathrust Mentawai, Gempa Besar Tinggal Menunggu Waktu

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut potensi gempa megathrust di wilayah Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar)

Penulis: Rahmadisuardi | Editor: Rahmadi
Tribunnews.com
Ilustrasi gempa bumi di Indonesia. BMKG menyebut potensi gempa megathrust di wilayah Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar) dan Selat Sunda diperkirakan hanya tinggal menunggu waktu. 

Ada 16 titik megathrust yang mengelilingi Indonesia, yaitu:

  • Aceh-Andama
  • Nias-Simeulue
  • Kepulauan Batu
  • Mentawai-Siberut
  • Mentawai–Pagai
  • Enggano
  • Selat Sunda Banten
  • Selatan Jawa Barat
  • Selatan Jawa Tengah-Jawa Timur
  • Selatan Bali
  • Selatan NTB
  • Selatan NTT
  • Laut Banda Selatan
  • Laut Banda Utara
  • Utara Sulawesi

Baca juga: Gempa 3,8 Magnitudo Guncang Pasaman Sumbar: Benda Bergoyang, Getaran Dirasakan Warga

Subduksi Lempeng Laut Pilipina

Dikutip dari Kompas.comahun 2018, disebutkan, zona megathrust terbentuk ketika lempeng samudera bergerak ke Bawah menunjam lempeng benua dan menimbulkan gempa bumi.

Zona megathrust di Indonesia sendiri sudah terbentuk sejak jutaan tahun saat terbentuknya rangkaian busur kepulauan.

Karena menjadi wilayah sumber gempa, zona ini dapat memunculkan gempa bumi dengan berbagai magnitudo dan kedalaman.

Meski memiliki potensi menimbulkan gempa besar, tapi zona megathrust juga kerap menimbulkan gempa berbekuatan kecil.

"Data menunjukkan Sebagian besar gempa yang terjadi di zona megathrust adalah gempa kecil dengan kekuatan kurang dari M 5,0."

Baca juga: POPULER SUMBAR: IRT Simpan Narkoba dalam Rumah di Tanah Datar dan Gempa Pesisir Selatan

Apakah selalu menimbulkan potensi tsunami?

Berdasar kajian kegempaan, setiap zona megathrust tersebut memiliki potensi gempa yang berbeda.

Selain itu, tidak setiap gempa megathrust menimbulkan tsunami.

Ia menjelaskan tsunami punya syarat gempa besar, hiposenter (titik pusat gempa) dangkal, dan gerak sesar naik.

Meski begitu, bukan tidak mungkin tsunami terjadi akibat gempa megathrust.

Widjo Kongko, salah satu pakar tsunami di Indonesia yang diwawancarai KOMPAS.com tahun 2021 menyebut bahwa memang ada potensi tsunami di zoma megathrust.

Menurut Widjo, memang benar bahwa tsunami yang bersumber dari gempa megathrust di Indonesia akan berdampak katastropik. Artinya, tinggi tsunami bisa lebih dari 10 meter.

Meski begitu, Widjo menegaskan belum ada kajian terperinci dan detail mengenai hal ini.

Baca juga: Gempa 3,8 Magnitudo Guncang Kabupaten Pasaman, BMKG: Pusat di Barat Laut Lubuk Sikaping

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved