Jamaah Islamiyah Bubar

Abu Fatih Ungkap Kisah Awal hingga Pimpin Jamaah Islamiyah Wilayah Jawa, Dipanggil Abdullah Sungkar

osok Abu Fatih alias Abdullah Anshori terlihat sangat dihormati di kalangan tokoh-tokoh utama eks Jamaah Islamiyah. Semua yang hadir segan

Editor: afrizal
TribunNetwork
Abu Fatih dan tiga anggota lapangan eks Jamaah Islamiyah Solo Raya 

Kata Abdullah Sungkar seperti diceritakan Abu Fatih, Syekh Usama in Laden yang kelak memimpin Al Qaeda atau Al Qaidah, menyiapkan bantuan dana, senjata berikut 6.000 petempur Afghanistan.

“Saya lalu berpikir apakah mungkin, dan saya sampaikan belum bisa langsung memberi jawaban, dan saya akan mencari tahu dulu bagaimana  keadaan di tanah air,” tutur Abu Fatih

Abdullah Sungkar lantas meminta Abu Fatih pulang, mencari informasi dan lalu harus memberi jawaban atas tawaran itu. 

Abu Fatih lalu pulang ke Jawa, melaksanakan tugas memimpin Mantiqiyah II Jamaah Islamiyah. Ia lantas pergi ke Sulawesi Selatan mencari informasi ke akar rumput.

Suawesi Selatan di masa lalu pernah menjadi basis perlawanan DI/TII di bawah pimpinan Kahar Muzzakar. 

Jaringan kadernya cukup kuat. Tapi di berbagai tempat yang dikunjungi, Abu Fatih mendapatkan jawaban sebaliknya. 

Situasi di Sulawesi Selatan sangat tidak mendukung jika didatangi ribuan mujahidin dari Afghanistan berikut persenjataan mereka. 

Sulawesi Selatan bukan sedang berperang atau bukan wlayah perang. Abu Fatih lantas kembali, dan kemudian memberi jawaban akhir ke Abdullah Sungkar. 

Intinya, tawaran Syekh Usamah bin Ladin tidak  mungkin diterima karena situasi dan lingkungan di Indonesia tidak memungkinkan.

Menurut Abu Fatih, paket bantuan besar Syekh Usamah bin Laden kemudian dialihkan ke medan konflik Bosnia Herzegovina. 

Ditanya bagaimana reaksi Abdullah Sungkar saat itu, Abu Fatih mengatakan Abdullah Sungkar bersikap biasa-biasa saja.

Sesudah itu, Abu Fatih melanjutkan aktivitas gerakan JI di wilayahnya sbagai Ketua Mantiqi II. Wilayahnya meliputi Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali, NTB, NTT. 

Pada 1999 Abdullah Sungkar yang pulang dari Malaysia, tak lama kemudian wafat di Bogor, Jawa Barat. 

Abu Fatih turut jadi saksi bagaimana pemimpin JI itu mendadak meninggal dalam posisi sedang istirahat. 

Dinamika internal JI terjadi menyusul kematian Abdullah Sungkar. Ustad Abdus Somad alias Abu Bakar Baasyir konon menggantikan posisi almarhum sebagai Amir JI. 

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved