DAWAI TIRANI: RS Jiwa Prof. HB. Saanin Padang Terapkan Inovasi Digital dalam Pengelolaan Data Pasien

RS Jiwa Prof HB Saanin Padang kini menerapkan inovasi digital dalam pengelolaan data pasien rawat inap melalui sistem DAWAI TIRANI.

Inovasi ini menggantikan metode manual yang selama ini digunakan dan dinilai kurang efisien.

Sebelumnya, pengelolaan data sensus dan mutasi harian di rumah sakit ini dilakukan secara manual dengan mencatatnya dalam buku laporan yang kemudian direkap setiap bulannya.

Cara ini menyebabkan banyaknya lampiran berkas, kelalaian dalam laporan, kekeliruan data, serta kesulitan dalam mengakses data di masing-masing ruangan.

Selain itu, penentuan indikator mutu ruangan rawat inap juga dilakukan secara manual, yang sering kali menyebabkan ketidakakuratan data.

Dengan hadirnya DAWAI TIRANI, yang merupakan aplikasi berbasis Google Sheet, proses pengelolaan data pasien menjadi lebih mudah dan efisien.

Data pasien kini diinput secara komputerisasi dan langsung terekap secara otomatis. Petugas hanya perlu mengakses link aplikasi tersebut untuk memasukkan data, sehingga tidak lagi memerlukan berkas fisik dan mengurangi potensi kesalahan.

Inovasi DAWAI TIRANI bertujuan untuk mempermudah penyusunan laporan data pasien, memaksimalkan manajemen data informasi rumah sakit, serta mempercepat proses rekapitulasi laporan bulanan.

Melalui sistem ini, semua data pasien dapat diakses kapan saja dan di mana saja, meningkatkan efisiensi kerja dan akurasi data.

Lebih dari 200 data pasien di rumah sakit ini kini dikelola melalui DAWAI TIRANI setiap bulannya. Data yang diinput mencakup nama, nomor rekam medis, tanggal lahir, jenis kelamin, usia, pendidikan, status pernikahan, pekerjaan, alamat, diagnosa medis, diagnosa keperawatan, hingga indikator mutu di setiap ruangan.

Penerapan DAWAI TIRANI yang sudah berjalan selama dua tahun ini dianggap memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan mutu pelayanan rumah sakit.

Dengan sistem informasi yang terkomputerisasi, penghitungan indikator mutu menjadi lebih mudah dan akurat, serta meminimalkan kesalahan dalam penginputan data.

Inovasi sederhana namun efektif ini menunjukkan komitmen RS Jiwa Prof. HB. Saanin Padang dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan melalui pemanfaatan teknologi digital.

Dengan adanya DAWAI TIRANI, pengelolaan data pasien di RS Jiwa Prof HB Saanin Padang menjadi lebih terstruktur dan efisien, mendukung terwujudnya rekam medis elektronik sesuai program pemerintah.

Sistem ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi rumah sakit lainnya dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan melalui inovasi digital. (rls)