Berita Populer Padang

POPULER PADANG: Usaha Pemko Cegah Tawuran Pelajar dan Penanganan Kebakaran Berulang di Pasar Raya

Aksi tawuran antar pelajar yang menggunakan senjata tajam kembali marak di Kota Padang. Beberapa hari lalu viral di media sosial video memperlihat taw

Editor: Rahmadi
ist
Tawuran pelajar dekat SMPN 27 Kota Padang pada Selasa (29/5/2024). Video yang memperlihat tawuran antar pelajar tersebut beredar di media sosial. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Simak sejumlah berita menarik dibaca yang menjadi populer Padang tayang dalam 24 jam terakhir di laman TribunPadang.com.

Ada kabar aksi tawuran antar pelajar yang menggunakan senjata tajam kembali marak di Kota Padang.

Pemko merespons aksi beberapa hari lalu viral di media sosial video memperlihat tawuran antar pelajar.

Kemudian, Pemerintah Kota Padang akan melakukan inspeksi instalasi listrik menindaklanjuti bencana kebakaran di komplek Pasar Raya Padang yang terjadi berulang.

Tindakan ini dilakukan untuk mencegah kebakaran kembaloi terjadi di Kota Padang.

Simak selengkapnya berikut ini:

1. Marak Aksi Tawuran Antar Pelajar di Padang, Pj Wako Ajak Berbagai Pihak Lakukan Tindakan Preventif

Aksi tawuran antar pelajar yang menggunakan senjata tajam kembali marak di Kota Padang. Beberapa hari lalu viral di media sosial video memperlihat tawuran antar pelajar.

Dalam video tersebut, tampak puluhan anak-anak mengejar satu orang. Mereka tampak membawa sejumlah senjata tajam.

Merespon hal tersebut, Pj Walikota Padang Andree Algamar menegaskan permasalahan tawuran di tingkat pelajar SMP ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan Satpol PP dan jajaran kepolisian Kota Padang.

Menurutnya, intensitas tawuran di kalangan pelajar saat ini turun, dibandingkan saat Ramadhan yang intensitas tawuran hampir setiap hari. 

"Oleh karena itu kita menugaskan kepada seluruh camat untuk bekerja sama dengan Polsek dan Koramil dalam melakukan aksi nyata pencegahan tawuran di kalangan pelajar," katanya, Jumat (31/5/2024).

Baca juga: POPULER PADANG: Abrasi Terjang Pantai Pasir Jambak dan Aksi Tawuran Pelajar SMP Pakai Sajam

Andree Algamar juga menekankan, pihak-pihak terkait harus mencegah aksi tawuran sebelum terjadi dan mendatangkan korban.

Tindakan preventif sebelum aksi tawuran terjadi harus dioptimalkan. Misalnya saat para pelaku aksi tawuran akan berkumpul dan duduk - duduk dulu di sebuah warung. 

“Sebelum aksi tawuran terjadi, kita harus tindak. Jadi mencegah aksi tawuran lebih baik dari membubarkan aksi tawuran," ucapnya.

Mengenai para pelaku aksi tawuran yang nekad dengan membawa senjata tajam, Andre menegaskan, membawa senjata tajam merupakan aksi pidana. 

"Jika anak - anak tersebut membawa senjata tajam, telah masuk ke ranah pidana, dan akan di tindak oleh Polresta Padang. Apalagi pada saat ini Kapolresta Padang berkomitmen dalam pemberantasan aksi tawuran di kalangan pelajar," paparnya.

Baca juga: Kepala SMPN 27 Padang Panggil Orang Tua 4 Siswa Terlibat Tawuran, bakal Beri Pembinaan

Andree juga meminta kepedulian orang tua dalam hal pengawasan terhadap anak-anaknya setelah di luar lingkungan sekolah.

"Yang menjadi pertanyaan, apa yang melatarbelakangi mereka melakukan aksi tawuran. Kita pada saat ini melakukan tindakan preventif. Oleh karena itu, penangan aksi tawuran harus dilakukan dari hulu hingga hilir. Orang tua harus mempunyai peranan dalam melakukan pengawasan terhadap anak - anaknya,"tutupnya. 

2. Kebakaran Berulang di Pasar Raya Padang, Pemko Padang akan Inspeksi Instalasi Listrik

Pemerintah Kota Padang akan melakukan inspeksi instalasi listrik menindaklanjuti bencana kebakaran di komplek Pasar Raya Padang yang terjadi berulang.

Hal ini disampaikan Pj Wali Kota Padang Andree Algamar usai memimpin rapat terkait  menyiapkan langkah-langkah antisipatif, agar peristiwa kebakaran tidak berulang, Jumat (31/5/2024).

"Ya, pagi ini kita kumpulkan OPD terkait. Karena sudah ada 2 bencana kebakaran dalam waktu berdekatan di komplek Pasar Raya Padang. Ini tidak bisa dibiarkan karena kebakaran Pasar Raya ini pemulihannya bisa sangat lama,” tegas Andree. 

Diketahui, pada Kamis (30/5/2204), satu gudang di Sentral Pasar Raya (SPR) Padang dilaporkan terbakar sekitar pukul 06.35 WIB.

Dua hari sebelumnya, Selasa (28/5/2024) kebakaran terjadi di Los Baro. Masih dalam bulan ini, kebakaran besar menghanguskan belasan toko di Pasar Raya Padang, pada Selasa (7/5/2024).

Baca juga: Penampakan Harimau di Solok, Menurut Warga Lebih dari Seekor, Ukuran Jejak Bermacam-macam

Disampaikan Andree, rapat yang diikuti oleh Kadis Damkar, Kadis Perdagangan, Kadis Kominfo, dan seluruh Camat, serta stakeholder lainnya ini sudah mendapatkan beberapa poin penting yang akan segera ditindaklnjuti. 

Di antaranya Dinas Damkar Padang akan melakukan sosialisasi dan pemeriksaan APAR di kawasan pertokoan Pasar Raya. 

Dinas Perdagangan bersama PLN juga akan melakukan inspeksi instalasi listrik di komplek Pasar Raya, serta menyediakan tendon-tendon air.

"Para Camat melakukan pemetaan potensi bencana kebakaran dan titik-titik air terdekat yang bisa dimanfaatkan jika terjadi kebakaran," kata Andree Algamar.

Penjabat (Pj) Sekda Kota Padang Yosefriawan menuturkan Pemko menyiapkan Satgas Khusus yang bertujuan untuk mengkoordinir seluruh petugas agar lebih optimal dalam pencegahan, dan penanganan kebakaran di pasar. 

"Kita akan menyusun SOP-nya, sehingga mulai dari Dinas Perdagangan, Kepala UPT Pasar, Dinas Perhubungan, PLN, Satpol PP, Damkar, semuanya terlibat secara masif. Kita minta juga nanti kepala UPT Pasar untuk mensosialisasikan kepada pedagang terkait penyediaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR)," tuturnya. (*)

 

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved