Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi

Cerita Hanif Kapten Xakapa Cafe and Resto, Pulang Kerja 1 Jam Sebelum Banjir Bandang, Kini Trauma

Hanif, Kapten Xakapa Cafe and Resto menceritakan bagaimana ia selamat dari banjir bandang yang menyapu bersih tempat kerjanya. Sebelumnya kafe yang...

|
Editor: Fuadi Zikri
TribunPadang.com/Panji Rahmat
Bangunan Cafe Xakapa di Lembah Anai, Tanah Datar, Sumatera Barat, yang habis terbawa banjir bandang pada Sabtu (11/5/2024). 

TRIBUNPADANG.COM, TANAH DATAR - Hanif, Kapten Xakapa Cafe and Resto menceritakan bagaimana ia selamat dari banjir bandang yang menyapu bersih tempat kerjanya.

Sebelumnya kafe yang sempat viral itu ditelan banjir bandang pada Sabtu (11/5/2024) malam. 

Xakapa berada persis di pinggir aliran sungai jalan lintas Padang-Bukittinggi, hanya beberapa meter dari Air Terjun Lembah Anai.

Hanif menuturkan, satu jam sebelum kejadian ia sudah pulang kerja dan kembali ke rumah.

Ia tinggal di daerah Kayu Tanam, arah ke Padang dari Xakapa, berjarak sekitar 15 menit berkendara.

Waktu kerja Hanif habis pada pukul 22.00, dan ketika itu ia termasuk orang terakhir yang pulang dari Xakapa.

Satu jam sebelum bencana terjadi, Hanif bilang ia masih berada di dalam kafe untuk beres-beres dan tutup.

Baca juga: Hanif Ungkap Kondisi Sekitar Xakapa 1 Jam Sebelum Kafe Dihancurkan Banjir, Masih Sempat Closing

Saat itu ia melihat air mulai membesar dan meluber hingga ke jalan, namun ia tidak berpikir bahwa banjir bandang akan datang.

"Pas kejadian memang tidak ada di sana, tapi sebelumnya sudah terasa air mulai besar, saya masih bekerja untuk closing, absen, baru pulang," katanya kepada tribunpekanbaru.com, Sabtu (18/5/2024).

Hanif tidak menyangka tempat kerjanya bakal runtuh tak bersisa, sekitar satu jam setelah ia dan rekan-rekan kerjanya pulang.

Meski kawasan rumahnya tidak terdampak, namun kejadian tersebut cukup membuatnya trauma.

"Gak nyangka bakal hancur begitu kena banjir besar, waktu itu saya pulang jam 10 malam dan kejadiannya jam 11, Kondisi sekarang cafenya sudah tidak ada lagi, paling puing-puing sedikit, parkiran juga tinggal sedikit," kata Hanif.

Menurutnya, Xakapa Cafe and Resto merupakan salah satu tempat kuliner yang cukup sering disinggahi wisatawan, baik dari Pekanbaru maupun dari Padang.

Lokasinya yang strategis, menu yang beragam serta pemandangan yang indah menjadi daya tarik tersendiri di kafe tersebut.

Kini tempatnya bekerja sudah tak tersisa, ia pun tidak tahu apakah kafe itu akan dibangun kembali atau tidak, sementara ia belum dipanggil kembali oleh pihak manajemen.

Namun ia bersyukur tidak menjadi korban dalam kejadian tersebut.

"Untung sudah tutup semua, pengunjung juga tidak ada," kata Hanif seraya berharap agar jalan di Lembah Anai segera normal kembali karena jalan nasional itu merupakan jalan utama dari Bukittinggi ke Padang, begitu juga sebaliknya.

 

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved