Literasi Digital Pasbar

Pesantren Ramadan Kolaborasi, Belajar Komitmen dan Meraih Gudang Pahala

Pesantren Ramadan tahun ini terasa lebih nyaman untuk dijalani, karena tidak terlalu banyak tuntutan dari Dinas Pendidikan maupun dari sekolah..

Editor: Fuadi Zikri
Guru SMKN 1 Kinali Eka Safitri
Siswa SMKN 1 Kinali, Pasaman Barat tengah mengikuti pesantren Ramadan. 

Dimulai dari kedatangan siswa sejak pukul 09.30 WIB, berwudu, salat tahiyatul Masjid, Salat Dhuha 2 hingga 4 rakaat, selanjutnya membaca Al-Qur’an bersama-sama selama 20 menit, setelah itu dilanjutkan dengan arahan dan motivasi dari para Koordinator dan guru pendamping selama 15 menit, setelah itu Peserta Pesantren Ramadan memanfaatkan waktu untuk menghafal Al-Qur’an Surat An-Naba’ untuk kelas X dan Surat An-Naziyat untuk Kelas XI serta menyetorkannya ke masing-masing guru pembimbing.

Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan materi Pesantren Ramadan yang beragam setiap hari, di antaranya adalah mengenai Nasionalisme, Bijak memanfaatkan internet, sumbang duobaleh, bahaya narkotika, pergaulan muda mudi, perjuangan dan semangat muda Muhammad Al Fatih, penyelenggaraan jenazah dan lain sebagainya.

Materi ini berganti terus setiap hari. Selama pemberian materi, siswa diminta untuk mencatat inti sari materi pada buku agenda yang telah disediakan, dan meminta persetujuan/paraf dari guru pembimbing ataupun uztad yang memberikan ceramah. Setelah semua rangkaian acara tersebut selesai, peserta Pesantren Ramadan Kolaborasi siap-siap untuk melaksanakan salat zuhur berjamaah.

Sebelum salat zuhur berjamaah, peserta bisa memanfaatkan waktu dengan berzikir, melaksanakan salat sunat Rawatib 2 rakaat sebelum salat zuhur dan 2 rakaat setelah salat zuhur, selesai berdoa kegiatan ditutup dengan foto bersama sebagai dokumentasi.

Kegiatan Pesantren Kolaborasi jika dimaknai dengan baik dan dikerjakan sesuai dengan alur kegiatannya, sungguh membuat hari terasa padat manfaat. Hal ini juga dirasakan oleh siswa yang nampak bersemangat menyetorkan hafalan Qurannya.

Adira, salah seorang siswa dari SMKN 1 Kinali kelas XI Kompetensi Keahlian TKJT (Teknik Komputer Jaringan dan Telekomunikasi) terlihat antusias menyetorkan hafalannya yaitu surat An-Naziat, dan bahkan ia berencana untuk menyetorkan hafalan surat lainnya seperti An-Naba’ dan Al Mulk.

Sebagai Pembimbing, saya juga terharu bahwa ternyata kesan anak Teknik yang cuek dan selengek-an tidak serta merta membuat mereka cuek terhadap ilmu agama. Lain lagi dengan Diki, Siswa kelas XI Kompetensi Keahlian Teknik Otomotif, ketika kami membicarakan mengenai Lomba Penyelenggaraan salat jenazah, ia langsung berinisiatif menjadi Imamnya.

MasyaAllah, mereka seperti terlihat cuek namun ternyata ketika diberi kepercayaan dan diajak bekerja sama, mereka mampu untuk itu, semoga Ramadan kali ini mampu mengetuk hati kita untuk menggapai kemenangan ya Nak, teruslah mendirikan salat dan mengkaji Al-Qur’an karena dengan itu kita yakin hidup di dunia dan di akhirat menjadi mudah dan terarah, selamat sentosa.

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News

 
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved