Berita Populer

POPULER SUMBAR: Semen Padang FC Takluk Atas PSBS Biak 3-0 dan Banjir Rendam Sawah di Sijunjung

Dalam 24 jam terakhir TribunPadang.com menayangkan sejumlah berita menarik dan menjadi populer Sumbar.

Editor: Rahmadi
Vidio.com
PSBS Biak Unggul 1-0 atas Semen Padang FC di Babak I Leg 1 Final Liga 2 Indonesia musim 2023/ 2024 di Stadion Cendrawasih, Biak, Selasa (5/3/2024). 

TRIBUNPADANG.COM - Dalam 24 jam terakhir TribunPadang.com menayangkan sejumlah berita menarik dan menjadi populer Sumbar.

Diantara berita populer Sumbar yakni kabar tak mengenakkan bagi fans Semen Padang FC yang takluk 0-3 di Leg 1 Final Liga 2 Indonesia musim 2023/ 2024 atas tuan rumah PSBS Biak, Selasa (5/3/2024). Tim berjuluk Kabau Sirah memiliki tugas berat di leg kedua karena harus mampu menang dengan skor setidaknya 4-0.

Selanjutnya kabar banjir mengakibatkan puluhan hektare sawah gagal panen di Dusun Koto, Desa Talago Gunuang, Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto. Petani mengalami kerugian ratusan juta akibat bencana ini.

Simak berita selengkapnya berikut ini:

1. Semen Padang FC Takluk 0-3 di Leg 1 Final Liga 2 Atas PSBS Biak

Semen Padang FC takluk 0-3 di Leg 1 Final Liga 2 Indonesia musim 2023/ 2024 atas tuan rumah PSBS Biak, Selasa (5/3/2024).

Tiga gol PSBS Biak dicetak masing-masing oleh Otavio Dutra, Alexsandro dan Alberto Goncalves.

Gol Otavio Dutra tercipta pada menit 25'. Adapun gol tersebut terjadi karena kemelut di dalam kotak penalti hasil sepak pojok.

Pada gol tersebut, Dutra tampak mendorong pemain Semen Padang FC yang tengah merebut bola, namun bola meluncur ke gawang tim tamu.

Meskipun begitu, belum jelas apakah gol tersebut dicetak oleh Dutra atau bunuh diri pemain Semen Padang FC.

Diketahui, pada menit 41', wasit menghentikan sementara laga ini lantaran lapangan Stadion Cenderawasih digenangi air karena hujan. Pertandingan terhenti sekira 30 menit lebih.

Laga di lanjutkan kembali. Di sisa waktu babak I, PSBS Biak mampu memperbesar skor. Penyerang asing tuan rumah Alexsandro.

Baca juga: Babak I Final Liga 2, PSBS Biak Unggul 2-0 Atas Semen Padang FC, Laga Sempat Terhenti 30 Menit Lebih

Pemain bernomor punggung 10 ini menerima bola hasil sundulan rekannya. Ia kemudian menendang bola dan menaklukkan kiper Semen Padang FC Muhkti.

Pada babak kedua, lapangan sudah mulai bersih dari genangan air. Semen Padang FC berupaya untuk menguasai bola, namun PSBS Biak kembali memperlebar skor.

Menit 78' striker naturalisasi Indonesia Alberto Goncalves sukses membukukan skor.

Pemain gaek berusia 43 tahun ini menjebol gawang Mukhti melalui sundulan.

Diketahui sebelumnya, Semen Padang FC tampil tanpa dipekuat sejumlah pemain kunci saat menantang tuan rumah PSBS Biak di laga final Leg 1 Liga 2 Indonesia musim 2023/ 2024.

Hal itu diketahui dari daftar susunan pemain yang diterima TribunPadang.com.

Para pemain Semen Padang FC yang absen ialah Roken Tampubolon, duo pemain asing, yakni penyerang tajam berpaspor Nigeria Kenneth Ngwoke dan bek tengah asal Korea Selatan Kim Min Gyu.

Ketiganya tidak termasuk 21 pemain yang dibawa ke Stadion Cenderawasih, Biak.

Sementara itu, rotasi juga dilakukan Delfiadri, pada pertandingan ini kapten tim tamu Rosad Setiawan tidak turun sama sekali, meski duduk di bangku cadangan.

Pada laga ini, kiper cadangan Mukhti sejak awal laga. Kiper utama Kabau Sirah Fakhrurrazi hanya duduk di bangku cadangan.

Banjir melanda Dusun Koto, Desa Talago Gunuang, Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto, Selasa (5/3/2024).
Banjir melanda Dusun Koto, Desa Talago Gunuang, Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto, Selasa (5/3/2024). (Dok. Julamri)

2. Banjir Rendam 10 Hektare Sawah Jelang Panen di Sawahlunto, Petani Rugi Ratusan Juta

Banjir mengakibatkan puluhan hektare sawah gagal panen di Dusun Koto, Desa Talago Gunuang, Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto.

Kepala Dusun Koto, Julamri mengatakan banjir yang terjadi akibat curah hujan tinggi sejak tadi malam.

“Hujan terus terjadi sejak tadi malam sampai subuh,” katanya saat dihubungi, Selasa (5/3/2024).

Julamri menjelaskan akibat intensitas curah hujan tinggi itu, menyebabkan Batang Malakutan di Desa Talago Gunung itu meluap.

Banjir merendam sekitar 10 hektar atau lebih sawah yang mengakibatkan petani merugi sekitar ratusan juta.

Baca juga: Aktivitas Kantor DPRD Solok Selatan Diproyeksikan Normal Besok Pasca Diterjang Banjir dan Lumpur

Kondisi sawah beragam ada yang siap tanam, menguning bahkan ada juga yang mau panen.

“Kondisi terkini air sudah mulai reda dan berbagai pihak juga turut membantu seperti BPBD Kota Sawahlunto yang turun langsung kelapangan,” ucapnya.(*) 


 

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved