Tekan Angka Inflasi, Pemko Bukittinggi akan Gelar Operasi Pasar Murah

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Pemerintah Kota Bukittinggi akan menggelar operasi pasar murah guna menekan angka inflasi yang disebabkan oleh naiknya harga bahan pokok.

Sekretaris Daerah Kota Bukittinggi, Martias Wanto mengatakan sebelumnya Pemko bersama TPID Bukittinggi telah melaksanakan rapat koordinasi dan sidak harga bahan pangan ke pasar.

"Kita dari Pemerintah Kota Bukittinggi sudah melaksanakan rapat koordinasi bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan melaksanakan sidak pasar untuk memantau harga," katanya, Senin (4/3/2024).

Martias mengungkapkan saat melaksanakan kegiatan, ia bersama TPID menemukan kenaikan harga pada beberapa komoditi bahan pokok, sehingga menyebabkan inflasi di Kota Bukittinggi.

"Beberapa minggu terakhir ada beberapa komoditi dari jenis holtikultura yang mengalami kenaikan harga, seperti bawang, cabai, sayur, beras dan semacamnya, sehingga menjadi salah satu penyebab inflasi di Bukittinggi," ungkapnya.

Baca juga: Diisukan Maju Pilkada Bukittinggi, Erman Safar: Fokus Tuntaskan Amanah, Belum Ada Perintah Partai

"Jika kita lihat, Bukittinggi mayoritasnya merupakan daerah penampung, daerah transaksi, bukan daerah yang memproduksi, jadi kebanyakan bahan pangan yang datang merupakan dari luar daerah," sambungnya.

Martias mengatakan, untuk menekan inflasi di Bukittinggi, Pemko akan bekerjasama dengan  stakeholder terkait untuk menggelar Pasar Murah.

"Jadi salah satu langkah yang akan diambil oleh Pemko yaitu akan bekerjasama dengan Bulog untuk melaksanakan operasi pasar murah yang akan dilaksanakan langsung di Kelurahan-Kelurahan," katanya.

"Pemko Bukittinggi juga akan bekerjasama dengan Dinas Pertanian dan Koperasi untuk menggelar operasi pasar murah pada bidang komoditi lain, seperti cabai, bawang, sayur dan lainnya," sambungnya.

Martias menyebutkan operasi pasar murah akan diselenggarakan dalam waktu dekat. Ia juga menghimbau agar masyarakat tidak panik terkait kenaikan harga bahan pokok.(*)