Ledakan di SPH

Kapolresta Padang: Ledakan Besar di SPH Diduga dari Kerusakan Instalasi AC

Kapolresta Padang Kombes Pol Ferry Harahap mengatakan ledakan besar di Semen Padang Hospital (SPH) diduga berasal dari lantai tujuh.

|
Penulis: Rima Kurniati | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Rima Kurniati
Kapolresta Padang Kombes Pol Ferry Harahap saat di lokasi kejadian ledakan Semen Padang Hospital, Selasa (30/1/2024). 

"Bisa jadi gas, kita lagi dalami, korban sekitar satu atau dua orang, yang mondar mandir saat ini itu evakuasi korban," ungkapnya.

Baca juga: Kesaksian Pasien Detik-detik Ledakan di SPH: Ruangan Penuh Asap, Semua Orang Diminta Turun

Kesaksian Pasien Detik-Detik Ledakan di SPH

Ledakan besar di Semen Padang Hospital (SPH) Kota Padang membuat pasien kaget dan berhamburan keluar rumah sakit.

Pantauan TribunPadang.com di area luar rumah sakit, sejumlah pasien telah dievakuasi menggunakan ambulans.

Sementara pasien lainnya masih berada di halaman rumah sakit. Suara ambulans sahut menyaut membawa pasien ke luar dari are rumah sakit.

Warga juga berhamburan menyaksikan lokasi kejadian.

Baca juga: Kondisi Terkini SPH Padang Pasca Ledakan, Debu Reruntuhan Atap Bangunan Tampak Beterbangan

Salah seorang pasien, Wida Hendawati (55) mengungkapkan, ledakan besar terjadi dari lantai bawah.

Saat itu itu, ia tengah dirawat di Lantai empat SPH.

"Tiba-tiba meledak, orang pada berhamburan, pasien disuruh turun semua," katanya saat ditemui diluar area rumah sakit.

Hendawati mengaku ledakan mengakibatkan kaca pecah.

Sesaat setelah ledakan, asap putih mengepul ke dalam ruangannya.

"Disuruh kebawah, yang bisa jalan, jalan ke bawah, yang gak bisa jalan, dibawa sama tempat tidur," ujarnya.

Baca juga: Ledakan di SPH, Zulhelmi: Tiba-tiba Ada yang Meledak, Plafon Jatuh ke Kepala dan Kaca Pecah

Wida Hendawati mengaku jalan sendiri ke bawah. Ia mengaku dirawat sejak Senin (29/1/2024) malam.

Rencananya akan menjalani operasi batu ginjal malam ini

"Semalam baru masuk, nanti malam mau operasi batu ginjal, sudah disuruh puasa, jam 3 sore," kata Warga asal Ulak Karang ini. (*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved