Berita Populer
POPULER SUMBAR: Istri Bunuh Suami Pakai Racun di Pasbar dan TPA Payakumbuh Belum Bisa Digunakan
Sesosok mayat yang ditemukan warga di Jorong Bandarejo, Dusun III, Nagari Lingkuang Aua Bandarajo, di Pasaman Barat.
Berdasarkan interogasi awal terhadap pelaku yang tak lain adalah istri korban mengakui bahwa telah membunuh suaminya pada hari Kamis (4/1/2024) sekira pukul 20.00 WIB dengan menggunakan racun rumput yang dimasukkan ke dalam wadah tempat air minum milik korban.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, pelaku mengakui perbuatannya yang telah membunuh suaminya sendiri dengan menggunakan racun rumput, pelaku sakit hati terhadap korban karena sering mendapat perlakukan yang kasar baik secara fisik maupun psikis,” ungkapnya.
Ia kembali menjelaskan, atas kasus penemuan mayat ini Sat Reskrim Polres Pasaman Barat bersama Unit Identifikasi masih melakukan penyelidikan dan penyidikan serta pendalaman dengan mengumpulkan barang bukti dan meminta keterangan dari para saksi di lokasi kejadian.
"Saat ini korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumbar untuk dilakukan autopsi mendalam terkait penyebab kematian korban,” pungkasnya.
Atas peristiwa ini, penyidik menjerat pelaku dengan pasal pembunuhan berencana sebagaimana yang tertuang dalam Pasal 340 Jo Pasal 338 Jo Pasal 351 ayat (3) KUHP dengan ancaman hukuman mati atau penjara seumur hidup atau penjara selama-lamanya 20 tahun.
2. TPA Payakumbuh Belum Bisa Digunakan, Perbaikan Sudah Masuk Tahap Kajian Khusus
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Kota Payakumbuh yang sebelumnya ditutup karena longsor sudah masuk dalam tahap kajian khusus.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Desmon Korina saat dikonfirmasi.
"Kita sudah melaporkannya ke Pemerintah Provinsi untuk ditindaklanjuti dan kabarnya sudah masuk dalam kajian khusus," katanya, Senin (8/1/2024).
Ia mengungkapkan untuk masalah teknis dan apa yang akan dilakukan tergantung dari dinas yang bersangkutan.
"Dalam hal ini yaitu pihak dari Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) dengan Dinas Lingkungan Hidup Sumbar," katanya.
Menurut Desmon pihaknya hanya bisa menunggu dan berharap agar TPA bisa segera diperbaiki.
"Kita sifatnya hanya menunggu, semoga bisa segera dikerjakan dan diperbaiki agar penumpukan sampah bisa segera diatasi," pungkasnya.
Baca juga: TPA Air Dingin Padang Telah Tampung 1.253 Ton Sampah dari Bukittinggi dan Payakumbuh

Sampah Menumpuk di Jalan
Akibat longsornya tanah di kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA), sampah berserakan dan menumpuk di sejumlah titik di Kota Payakumbuh.
POPULER PADANG: Dua Warung Makan Terbakar di Lubeg dan Rencana Pembangunan SMA Negeri di Luki |
![]() |
---|
POPULER SUMBAR: Prosesi Tabuik Piaman 2024 Selesai dan Sistem Buka Tutup Jalan Lembah Anai |
![]() |
---|
POPULER PADANG: Rumah Hanyut saat Banjir dan Truk Terperosok ke Jurang di Sitinjau Lauik |
![]() |
---|
POPULER SUMBAR: 10 Orang HIlang saat Banjir di Pessel dan Harimau Mangsa Ternak Warga di Agam |
![]() |
---|
POPULER PADANG: Tarekat Naqsabandiyah Puasa Mulai 9 Maret dan Kabar Renovasi Stadion Haji Agus Salim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.