Gunung Marapi Erupsi
Sejarah Tugu 12 Gunung Marapi Sumbar atau Tugu Getrakoda, Kisah Tersesatnya 12 Orang Pendaki
Selain Tugu Abel, Tugu Pak Guru, ternyata juga ada kisah dibalik tugu 12 atau yang biasa disebut tugu Getrakoda.
Saat itu Abel Tasman tidak bisa dievakuasi karena situasi kondisi tidak memungkinkan.
Hari kedua Tim Sar beserta relawan berhasil mengevakuasi Abel Tasman.
Mereka berpacu dengan waktu untuk bisa meraih jasad Abel dan dokter menyatakan Abel meninggal dunia.
Baca juga: Sejarah Tugu Abel Gunung Marapi Sumbar, Awal Petaka Marapi Berduka
Pembangunan Tugu Abel
Tugu Abel dibangun pada Selasa 5 Juli 1994.
Diperkirakan ada sekitar seratus lebih pendaki yang ikut andil dalam pemasangan Tugu Abel.
Mayoritas pendaki yang ikut andil dalam pemasangan Tugu itu semuanya berasal dari Padang.
Tugu Abel dipasang di posisi yang sekarang ini, dengan sedikit diserongkan menghadap ke Top Merpati.
Hal ini menandakan Abel "melihat" ke Top Merpati saat berdiri gagah, sebelum ajal menjemput dan sekaligus tugu ini sebagai penanda jalur untuk naik/turun dari dan ke cadas.
Sejarah Tugu Pak Guru
Tak hanya Tugu Abel, di Gunung Marapi Sumbar juga ada Tugu Memorial Mulzafri atau Pak Guru.
Dilansir dari Media Indonesia, Selasa (5/12/2023), Mulzafri ialah seorang guru les bahasa Inggris di Bukik Apik, Kota Bukittinggi.
Mulzafri meninggal ketika membawa 2 turis asal Rusia yang memulai pendakian dari gerbang Koto Baru.
Ia meninggal dunia diduga karena serangan jantung.
Keluarga almarhum menyebut Mulzafri ialah pemandu wisata sumbar dan telah memandu ribuan turis yg berkunjung ke Sumbar sejak tahun 1980 an.
| BREAKING NEWS Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi, Lontarkan Kolom Abu Setinggi 300 Meter |
|
|---|
| Petani di Batu Palano Agam Harus Tambah Biaya untuk Selamatkan Ladang Tertutup Abu Vulkanik Marapi |
|
|---|
| Ladang Ditutupi Abu Vulkanik Gunung Marapi, Petani di Batu Palano Agam Terancam Gagal Panen |
|
|---|
| BPBD Sumbar Tingkatkan Kewaspadaan Cuaca Ekstrem di Sekitar Gunung Marapi |
|
|---|
| Abu Tebal Gunung Marapi Selimuti Sungai Pua Agam, Ladang Petani Hangus Tak Bisa Panen |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.