Mahasiswa UIN IB Demo

VIRAL Maba UIN IB Padang Demo Rektorat karena Dapat Nasi Basi saat PBAK, Minta Vendor Tanggung Jawab

Ratusan mahasiswa Universitas Negeri Islam (UIN) Imam Bonjol Padang menggelar aksi protes ke Rektorat UIN IB Padang, Sabtu (26/8/2023) siang.

Penulis: Rima Kurniati | Editor: Rizka Desri Yusfita
Ist
Mahasiswa UIN IB Padang demo 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Ratusan mahasiswa Universitas Negeri Islam (UIN) Imam Bonjol Padang menggelar aksi protes ke Rektorat UIN IB Padang, Sabtu (26/8/2023) siang.

Ketua Dema Fakultas Dakwah Ilmu Komunikasi (FDIK) UIN IB Kota Padang Hidayatul Fikri menyebut massa aksi sekitar 600 orang.

Mereka terdiri atas 500 Maba dan 100 mahasiswa lama yang tergabung dalam sejumlah ormawa.

Aksi digelar sekitar pukul 11.00 hingga pukul 13.00 siang di Kampus III UIN IB Padang.

Video aksi protes mahasiswa baru dan mahasiswa yang tergabung dalam organisasi mahasiswa (Ormawa) tersebut beredar dan viral di media sosial.

Ratusan mahasiswa tersebut mendatangi gedung Rektorat Kampus UIN III di Sungai Bangek Padang diduga karena dapat nasi basi saat acara Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK).

"Kalau di FDIK sendiri ada sekitar 20 kotak, itu yang melapor saja, di fakultas lain juga ada," ujar Hidayatul Fikri, saat dihubungi TribunPadang.com.

Baca juga: Heboh Ojek Pangkalan Larang Transportasi Online Masuk Kampus, Ini Kata Wakil Rektor I UIN IB Padang

Menurutnya, nasi yang dibagikan tidak layak konsumsi tidak hanya pada hari ketiga atau hari ini saja.

Melainkan juga ditemukan pada beberapa hari sebelumnya, sejak PBAK dimulai pada 23 Agustus 2023.

"Selama PBAK berlangsung, tapi hari ke 3 yang paling banyak."

"Maba banyak kelaparan karena tidak bisa makan dan ada juga di fakultas lain yang sakit perut," ujar Hidayatul Fikri.

Baca juga: UIN Imam Bonjol Padang Diterpa Isu Pelecehan Seksual, ILUNI UIN IB Bentuk Tim Pencari Fakta

Hidayatul Fikri menyatakan aksi tersebut menuntut vendor konsumsi PBAK UIN IB 2023 agar bertanggung jawab terhadap kelalaian yang dilakukan.

Selain itu, seluruh organisasi mahasiswa dan mahasiswa baru Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Imam Bonjol Padang juga menuntut agar pihak Rektorat UIN Imam Bonjol Padang melakukan evaluasi dan blacklist vendor yang melakukan kelalaian.

Sementara itu, Koordinator Kerjasama, Kelembagaan dan Humas, UIN IB Padang Mardius M Umar menyebut pihaknya ikut prihatin atas kejadian tersebut.

"Kita ikut prihatin kenapa bisa terjadi, ada berapa yang basi tersebut?," ujar Mardius.

Namun ia tidak mengomentari lebih lanjut dan meminta untuk konfirmasi ke panitia konsumsi PBAK UIN IB Padang. (*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved