Longsor di Tanjung Sani Agam Timbun Pasutri, Suami Telah Ditemukan dan Istri Masih Dicari

TRIBUNPADANG.COM, AGAM - Sepasang suami istri (Pasutri) dilaporkan warga tertimbun dalam tumpukan material longsor di Jorong Pantas, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Agam, Sumatera Barat (Sumbar).

Pasutri itu sebelumnya sempat dikabarkan hilang, seusai dilakukan pencarian, warga dan personel BPBD Agam telah berhasil menemukan sang suami tertimbun material longsor.

Diketahui, bencana banjir dan longsor telah terjadi sejak malam tadi hingga pagi Jumat (14/7/2023) di beberapa kenagarian di Kabupaten Agam.

Baca juga: Banjir dan Longsor Hantam Padang, Agam hingga Padangpariaman, Ada 2 Korban Belum Ditemukan

Salah satunya, serupa yang terjadi di Kenagarian Tanjung Sani. Satu korban ditemukan warga tertimbun material longsor, sementara satu lagi masih pencarian.

Saat ini, personel BPBD Agam sedang melakukan pendataan dan peninjauan lebih lanjut terkait dampak bencana yang dirasakan Kabupaten Agam akibat hujan lebat sejak kemarin.

"Suaminya sudah kita evakuasi dalam kondisi meninggal dunia. Jenazah telah diantarkan ke rumah orang tuanya," kata Kalaksa BPBD Agam, Bambang Warsito, Jumat (14/7/2023).

Bambang menyampaikan, pihaknya sedang mencari satu korban lagi yang diduga juga tertimbun longsor di Kenagarian Tanjung Sani tersebut.

"Pencarian sedang dilakukan personel. Kami kini bagi tugas ke masing-masing daerah, sebab di Agam cukup banyak bencana alam yang terjadi," ungkap Bambang.

Lebih lanjut, Bambang merincikan, bencana yang terjadi itu di antaranya longsor, banjir dan rumah warga yang rusak akibat dampak bencana.

Baca juga: Kronologi 2 Balita Tewas Tertimbun Longsor di Padang Selatan, Orang Tua Sempat Dengar Gemuruh

"Di Koto Malintang longsor merusak 2 rumah warga, Nagari Tanjung Sani banjir, lalu ada pula longsor di beberapa kenagarian dan jorong lainnya," pungkas Bambang.

________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News