Banjir di Sumbar
Kronologi 2 Balita Tewas Tertimbun Longsor di Padang Selatan, Orang Tua Sempat Dengar Gemuruh
- Kronologi dua balita meninggal dunia akibat tertimbun longsor di Gado-gado Rt 02/Rw 01, Kelurahan Bukit Gado-gado, Kecamatan Padang Selatan
Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kronologi dua balita meninggal dunia akibat tertimbun longsor di Gado-gado Rt 02/Rw 01, Kelurahan Bukit Gado-gado, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Kapolsek Padang Selatan, AKP Nanang Irawadi, mengatakan ada dua orang balita meninggal dunia akibat tertimbun material longsor akibat hujan dengan intensitas tinggi sejak dini hari pada Jumat (14/7/2023).
Korban yang meninggal dunia bernama Fadlan Kalif Putra (5) dan Fikri Aulia Sidiq (3).
Baca juga: Update Longsor di Kecamatan Padang Selatan, Polsek Padang Selatan Sebut 2 Balita Meninggal Dunia
Kedua jenazah korban ditemukan pukul 06.45 WIB dalam kondisi tertimbun.
Korban dievakuasi masyarakat dibantu jajaran Polsek Padang Selatan untuk dibawa ke rumah sanak familinya.
AKP Nanang Irawadi menuturkan, warga yang rumahnya terdampak longsor ini bernama Hendri Gunawan (35).

Pria yang bekerja sebagai nelayan ini terbangun pukul 02.00 WIB akibat adanya suara gemuruh dari arah bukit belakang rumahnya.
Baca juga: 1 Orang Meninggal Dunia Akibat Bencana Longsor di Padang Selatan, Kapolsek: Korban Masih Anak-Anak
Tidak berapa lama, terdengar lagi suara gemuruh dan tiba-tiba rumahnya langsung dihantam material longsor.
Akibatnya rumah Hendri Gunawan pun tertimbun material longsor.
Saat itu Hendri Gunawan dan istrinya bernama Rizki Mulyani (29) langsung berlari menuju ke kamar anaknya yang sedang tertidur.
"Korban melihat anaknya sudah tertimbun longsor. Pada pukul 03.00 WIB, saya bersama jajaran Polsek Padang Selatan mendatangi lokasi kejadian longsor," kata AKP Nanang Irawadi.
Ia berangkat dengan kendaraan dinas dan mencoba untuk menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang.
Baca juga: Banjir dan Longsor Hantam Padang, Agam hingga Padangpariaman, Ada 2 Korban Belum Ditemukan
"Kami hubungi BPBD, tetapi sampai pagi hari tidak datang. Mungkin karena banyaknya daerah yang terdampak bencana di Kota Padang. Akhirnya dilakukan pencarian bersama-sama dan ditemukan dengan kondisi meninggal dunia," pungkasnya. (*)
Empat Kabupaten di Sumbar Dilanda Bencana, Banjir di Sijunjung Isolasi Ribuan Warga |
![]() |
---|
Tiga Kabupaten di Sumbar Dilanda Banjir, Ratusan Orang di Padang Pariaman Dievakuasi ke Tempat Aman |
![]() |
---|
PABPDSI 50 Kota, OPD dan Wali Nagari Lareh Sago Halaban ke Jakarta, Minta Normalisasi Batang Sinamar |
![]() |
---|
PMI Sumbar Hibur Anak-Anak Korban Bencana di Pesisir Selatan, Ajak Main dan Bernyanyi Bersama |
![]() |
---|
Mensos Risma Tawari Anak Korban Bencana di Padang Pariaman Bekerja di Kemensos RI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.