SMAN 3 Bukittinggi Disegel

Imbas SMAN 3 Bukittinggi Disegel Warga, Aktivitas Belajar Mengajar Dialihkan Daring

Aktivitas belajar dan mengajar di SMAN 3 Bukittinggi hari ini dialihkan ke daring atau online, Kamis (13/7/2023).

Penulis: Alif Ilham Fajriadi | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Alif Ilham Fajriadi
Kepala SMAN 3 Bukittinggi, Sefriadi saat wawancara Kamis (13/7/2023) pagi. Aktivitas belajar dan mengajar di SMAN 3 Kota Bukittinggi hari dialihkan ke daring atau online imbas penyegelan oleh warga. 

Merujuk ke data yang dimilikinya, Sefriadi menerangkan, bahwa ada 89 calon siswa yang telah diverifikasi pihak sekolah, tapi tak lolos PPDB 2023, karena keterbatasan daya tampung.

"Permasalahan tadi pagi itu, akibat keterbatasan daya tampung sekolah, pendaftar kita cukup banyak. Namun, kita tak bisa berbuat banyak, sebab instruksi mengenai daya tampung dari pihak provinsi," kata Sefriadi saat ditemui TribunPadang.com di sekolah.

Baca juga: Korban Perampokan dengan Senjata Api di Bukittinggi Berprofesi sebagai Pedagang Rempah

Penampakan plang SMAN 3 Bukittinggi. Aksi penyegelan terjadi di SMAN 3 Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (13/7/2023) pagi.
Penampakan plang SMAN 3 Bukittinggi. Aksi penyegelan terjadi di SMAN 3 Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (13/7/2023) pagi. (TribunPadang.com/Alif Ilham Fajriadi)

Sefriadi menerangkan, 89 calon siswa itu telah melalui tahap verifikasi di SMAN 3 Bukittinggi. Mereka semua, merupakan calon siswa yang memang berada di zonasi sekolah tersebut.

"Siswa yang tidak diterima ini, masih masuk zonasi SMAN 3 Bukittinggi. Tapi karena permasalahan daya tampung, kita hanya bisa menerima 294 siswa, seleksi akhir dilakukan oleh pihak provinsi," terang Sefriadi.

Lebih lanjut, kata Sefriadi, pihaknya akan koordinasi dengan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I yang berada di Kota Bukittinggi. Terkait solusi menyangkut permasalahan di SMAN 3 Kota Bukittinggi itu.

"Kita hari ini akan ke Cabdin, minta solusi sekaligus koordinasi tentang hal ini. Supaya tidak ada yang merasa dirugikan, khususnya masyarakat," pungkas Sefriadi.(TribunPadang.com/Alif Ilham Fajriadi)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved