Kabupaten Solok
Ngabuburit di Tugu Ayam Kukuak Balenggek, Unggas Endemik yang Jadi Landmark Kabupaten Solok
Tugu Ayam Kukuak Balenggek yang berada di Kayu Aro, Nagari Batang Barus, Kabupaten Solok, menjadi tempat ngabuburit.
Penulis: Nandito Putra | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, SOLOK - Tugu Ayam Kukuak Balenggek yang berada di Kayu Aro, Nagari Batang Barus, Kabupaten Solok, menjadi daya tarik bagi warga sebagai tempat ngabuburit.
Selain suhu udara yang sejuk, dari kawasan tugu ini masyarakat bisa menikmati pemandangan pegunungan dan rumah penduduk dari ketinggian.
Tak jauh dari tugu juga terdapat ruang terbuka hijau yang rindang dan asri.
Selain itu, di sekitaran tugu yang menjadi landmark Kabupaten Solok ini banyak dijumpai penjual takjil
Lokasinya yang berada di pinggir jalan raya Padang-Solok membuat tugu ini mudah diakses.
Baca juga: Bisa Dibayar Melalui Rekening, Berikut Nominal Zakat Fitrah untuk Wilayah Kota Solok
Pengunjung yang membawa kendaraan tak perlu khawatir karena terdapat lahan parkir yang cukup luas.
Mariani, warga Nagari Koto Gaek Guguak, Kecamatan Gunung Talang, adalah salah satu pengunjung yang menikmati waktu ngabuburit di kawasan tugu ayam tersebut.
Ia dan suaminya memboyong tiga anaknya. Mereka tampak riang berlarian di taman berumput hijau yang cukup luas.
"Kebetulan dekat juga dari rumah, biasanya hari Minggu sore juga sering bawa anak-anak main ke sini," katanya kepada Tribunpadang.com, Kamis (6/4/2023).
Selain Mariani, ada puluhan warga, terutama mereka yang membawa anak-anak, mengunjungi tugu ayam kukuak balenggek di Kayu Aro.
Baca juga: PDAM Kota Solok Sabet 3 Penghargaan Sekaligus di Ajang Top BUMD Award 2023
Sejumlah pedagang takjil juga tampak antusias melayani para pembeli.
Setiap bulan puasa, masyarakat bisa membeli beragam jenis takjil dan menu berbuka seperti gorengan, pical, es buah dan jajanan lainnya.
Andi, warga Kayu Aro, salah satunya. Ia menjual sate menggunakan gerobak motor.
Kata Andi, kalau malam hari kawasan tugu ayam bakalan sepi. Suhu yang dingin dan tak jarang berkabut adalah faktornya.
"Kalau hari biasa palingan sampai jam 8 malam masih ada beberapa yang sekadar duduk-duduk, kebanyakan anak muda. Tapi kalau lewat dari itu sudah sepi, dingin di sini," katanya, setengah tertawa.
Baca juga: Khusus untuk Masyarakat Miskin, Tarif Sewa Rusunawa Solok Tinggal Menunggu Keputusan Wali Kota
| Dapati Prediket Informatif, Bawaslu Kabupaten Solok Raih Penghargaan dari Bawaslu RI |
|
|---|
| Kematian Perempuan di Glamping Alahan Panjang Solok Masih Misterius, Keluarga Tolak Autopsi |
|
|---|
| Hasil Visum Luar Terkait Kematian Perempuan di Glamping Alahan Panjang, Tak Ada Tanda Kekerasan |
|
|---|
| Pasangan Muda Ditemukan Tak Sadarkan Diri di Penginapan Alahan Panjang Solok, Satu Meninggal Dunia |
|
|---|
| Kabupeten Solok Diguncang Gempa Magnitudo 2,5 dan 2,2 Kamis Malam pada Kedalaman 5 Kilometer |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.