Seorang Anak Terkena Serpihan Lato-Lato pada Mata, Kemenkes Ingatkan Pengawasan Orang Tua
Kejadian itu dikarenakan lato-lato yang dimainkan pecah dan serpihannya menancap di mata.
Tribunnews.com
Ilustrasi permainan lato-lato. Kemenkes meminta orangtua melakukan pengawasan pada anak terkait permainan lato-lato.
Clacker dibuat cukup berat dan bergerak cepat, dan terbuat dari plastik akrilik keras, sehingga bola kadang-kadang pecah saat saling bertabrakan.
Versi Clackers yang didesain ulang menikmati kebangkitan di tahun 1990-an.
Desain baru menggunakan plastik modern yang tidak akan pecah dan dua segitiga berlawanan yang berayun bebas yang dipasang pada pegangan, dengan bola pemberat di ujungnya.
Mereka sering dijual dalam warna neon cerah sebagai mainan anak pembuat kebisingan atau bantuan pesta.
Pada 2017, bentuk asli mainan itu dihidupkan kembali di Mesir dan mendapat publisitas di kalangan anak sekolah.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral Permainan Lato-lato Memakan Korban, Kemenkes Buka Suara,
Rekomendasi untuk Anda
Baca Juga
Maigus Nasir Singgung LPS di 104 Kelurahan saat Jadi Narasumber di Poltekes Kemenkes Padang |
![]() |
---|
Penyakit Kaki Gajah Tuntas di Pasaman Barat, Kemenkes Beri Penghargaan |
![]() |
---|
Pemprov Sumbar Usul ke Kemenkes Aturan Satu Dokter Satu Tempat Praktik demi Pelayanan Maksimal |
![]() |
---|
POPULER SUMBAR: Guru Besar Unand Kembali Kritik Menkes dan Jemaah Haji Kloter 1 Mendarat di BIM |
![]() |
---|
Simulasi Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Sijunjung Dimulai, Sinyal Jadi Kendala |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.