Populer Sumbar

Populer Sumbar: Gubernur Respons Presiden Soal Tol dan Penggelapan Dana Sapi Kurban di Bukittinggi

Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi merespons pernyataan Presiden Jokowi terkait progres pembangunan Tol Padang-Bangkinang.

Penulis: Rahmadi | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Wahyu Bahar
Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi merespons pernyataan Presiden Jokowi terkait progres pembangunan Tol Padang-Bangkinang. Mahyeldi yakin pembangunan jalan tol di daerahnya akan dapat diselesaikan. Hal itu dilontarkannya saat ditemui TribunPadang.com, Kamis (5/1/2023). 

"Lalu, tersangka ini pakai uang setoran dari sapi kurban itu untuk mengganti utangnya," kata Fetrizal.

Baca juga: Setengah Tahun Buron, AD Pelaku Penggelapan Uang Sapi Kurban di Bukittinggi Ditangkap Polisi

"Sisa dari uang itu, dipakainya juga untuk kebutuhan hidup selama masa pelarian," tambah Fetrizal.

Sebelumnya diberitakan, tersangka AD, kasus penggelapan sapi kurban di Bukittinggi ditangkap polisi pada Selasa (3/1/2023), malam.

"Tersangka telah diamankan, kini sedang diinterogasi, informasi lebih lanjut nanti dikabarkan secepatnya," kata Fetrizal kepada TribunPadang.com di Polresta Bukittinggi.

Fetrizal menyebut, tersangka AD ditangkap di Padang Panjang, lokasi tepatnya itu di tepi jalan.

"Pengamanan dilakukan secara persuasif, tidak ada kejar mengejar dan sebagainya," ungkap Fetrizal.

Baca juga: Pasca Lebaran Kurban, Harga Cabai Merah Keriting di Bukittinggi Masih Pedas

Terkait motif dan modus dari tersangka, kata Fetrizal, bakal dirilis secepatnya.

Sebab, kini masih dilakukan penyelidikan untuk informasi lebih lanjut.

Diketahui, tersangka AD telah buron sejak Juli 2022 lalu, dengan kasus penggelapan sapi kurban di Bukittinggi.

AD terkonfirmasi telah menggelapkan ratusan dana untuk sapi kurban pada Juli lalu.

Awal Laporan

Baca juga: Kronologi Versi Polisi: Penemuan Motor AD, Terduga Penggelapan Uang Kurban di Bukittinggi

Pihak kepolisian terus memburu keberadaan AD (36), terduga pelaku penggelapan hewan kurban di Bukittinggi, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (13/7/2022).

Hingga saat ini, tercatat bahwa sudah ada empat korban yang melapor ke polisi.

Tiga laporan di antaranya masuk di Polsek Bukittinggi dan satu laporan di Polsek Tilatang Kamang, Agam.

Kapolsek Bukittinggi, Kompol Rita Suryanti mengatakan, berbagai upaya dilakukan pihaknya selama proses penyelidikan.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved