Kota Padang
Warga Binaan Lapas Kelas II A Padang Belajar Musik, Kolaborasi dengan Sanggar Kesenian Darak Badarak
Puluhan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) diikutsertakan dalam kegiatan kesenian di Lapas Kelas II A Padang.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Puluhan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) diikutsertakan dalam kegiatan kesenian di Lapas Kelas II A Padang.
Warga binaan ini berkolaborasi dengan Sanggar Kesenian Darak Badarak Pariaman, dengan menampilkan atraksi gandang tabuah.
Kepala Lapas Kelas II A Padang, Era Wiharto, menyebutkan warga binaan sudah menunjukkan hasil yang positif dengan berkolaborasi dengan sanggar kesenian.
Baca juga: Periksa Keijiwaan Warga Binaan, Psikiater dan Psikolog bakal Diutus ke Lapas Kelas II A Padang
Kata dia, warga binaan telah berhasil menampilkan gandang tabuah pada saat kegiatan Penandatanganan Kerjasama dengan lima instansi pemerintahan.
"Kegiatan itu jadi semarak, dan disambut tepuk tangan yang gemuruh. Ini merupakan program pembinaan yang baru dibentuk di Lapas Padang dengan bekerjasama dengan Sanggar Seni Darak Badarak Pariaman," kata Era Wiharto.
Ia menjelaskan, warga binaan diajarkan memainkan berbagai alat musik tradisional Minangkabau secara rutin dan terjadwal.
"Penampilan gandang tabuah warga binaan ini merupakan hasil latihan bersama dengan Tim Sanggar Kesenian Darak Badarak," ujar Era Wiharto.
Baca juga: Lapas Kelas II A Padang Akan Rehab Kejiwaan Warga Binaan Ketergantungan Narkotika
Ia mengatakan, Lapas Kelas II A Padang juga telah melaksanakan perjanjian kerjasama dalam pelaksanaan pembinaan kesenian di Lapas Padang.
"Mereka dilatih dan dijarkan cara bermain alat musik tradisional dikombinasikan dengan alat musik modern. Hal ini sejalan dengan tujuan melestarikan kesenian tradisional dan budaya lokal," kata Era Wiharto.
Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik (Kasi Binadik), Mona Ariska dengan adanya program kesenian diharapkan bisa dikenal masyarakat dan tampil di panggung umum dalam pertunjukan kesenian yang ada di Sumbar.
Baca juga: Sudah Tes Urine, Lapas Kelas II A Padang Klaim 100 Persen Warga Binaan Negatif Narkoba
Pimpinan Sanggar Kesenian Darak Badarak, Ribut Anton Sujarwo, mengatakan warga binaan baru saja menjalani latihan selama satu bulan.
"Hasilnya sudah sangat memuaskan. Mudah-mudahan ilmu yang mereka pelajari bisa bermanfaat setelah mereka bebas nanti," kata Ribut Anton Sujarwo. (*)