Babi Serang Warga
Babi Serang Bocah saat Ada Agenda Berburu di Aur Malintang, Wali Nagari: Langsung Lari ke Semak
Bocah perempuan kelas V Sekolah Dasar (SD) itu berasal dari Korong Kampuang Tangah, Balai Baik Malai III Koto, Aur Malintang, Padang Pariaman, Sumbar
Penulis: Panji Rahmat | Editor: afrizal
"Jadi kami dari nagari dan masyarakat berupaya memberikan bantuan kepada korban untuk biaya pengobatan,” katanya.
Peristiwa babi hutan menyerang warga di Padang Pariaman bukan kali pertama terjadi.
Dua orang warga Sungai Limau, Padang Pariaman Sumatera Barat (Sumbar) diseruduk babi hutan saat ada perburuan di sekitar lokasi tempat warga tinggal.
Babi hutan ini mengamuk pada Rabu (8/11/2022) siang, sekitar pukul 13.00 WIB.
Kejadian itu bertepatan saat para pencandu buru-babi tengah menggelar perburuan di daerah tersebut.
Baca juga: Diseruduk Babi, Dua Warga Sungai Limau Padang Pariaman Dilarikan ke Puskesmas
Babinsa setempat Serda Saharuddin berujar, babi hutan ini tiba-tiba saja masuk kampung dan menyerang sejumlah anak sedang bermain.
Buktinya babi hutan itu menyerunduk seorang warga.
Warga yang menjadi korban itu bernama Wahyu (7), pelajar sekolah dasar.
Melihat Wahyu diseruduk babi, teman-temannya langsung berteriak minta tolong.
Mendengar teriakan anak-anak minta tolong, nenek korban, Yusmab (64) langsung keluar rumah.
Namun saat perempuan lansia itu menolong cucunya, ia turut diserang, diseruduk hingga mengalami luka cukup parah.
Lalu datang Ilma (32), anak Yusma turut membantu ibunya saat sedang diserang babi hutan.
Baca juga: Reaksi Gubernur Sumbar soal Rendang Babi: Apakah Ada Izinnya? Kenapa Pakai Nama Padang?
Melihat kejadian tersebut, Ilma mengambil sebuah pelepah dan berusaha menghalau babi hutan tersebut.
"Beruntung kedua korban berhasil diselamatkan. Namun, mengalami beberapa luka robek akibat serudukan babi hutan tersebut," terang Saharudin, Rabu (9/11/2022).
Dikatakan Saharudin, Wahyu mengalami luka robek di bagian badan.