Gempa Mentawai

Bantu Penerangan di Malam Hari, Pengungsi Gempa Mentawai Butuh Bantuan Minyak Tanah

Pengungsi gempa Mentawai membutuhkan sejumlah bantuan, diantaranya minyak tanah untuk membantu penerangan di malam hari.

Penulis: Rahmadi | Editor: Rizka Desri Yusfita
Istimewa/Kalaksa BPBD Mentawai
Gempa Mentawai- Kepanikan melanda warga dan pasien yang berada di sekitar Puskesmas Betaet, Mentawai, Sumatera Barat setelah daerah tersebut diguncang gempa bumi magnitudo 6,1 dan 5,4 Minggu (11/9/2022) pagi. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pengungsi gempa Mentawai membutuhkan sejumlah bantuan, diantaranya minyak tanah untuk membantu penerangan di malam hari.

Diketahui, gempa Mentawai terjadi pada Minggu (11/9/2022) berkekuatan M 6.1 pada pukul 06.10 WIB.

Kemudian gempa susulan juga terjadi pada pukul 06.26 WIB dengan kekuatan M 5.4.

Baca juga: VIDEO Gempa Mentawai: Tiga Gempa Susulan Terjadi Setelah Magnitudo 6,1 Guncang Siberut

Baca juga: Ada Delapan Gempa Bumi Merusak yang Terjadi di Sumbar Sejak 1.835

Baca juga: Gempa Mentawai Hari Ini, BMKG: Pusat Gempa di Bagian Megatrusht Mentawai, Simpan Energi M 8,9

Kecamatan Siberut Barat menjadi wilayah yang paling terdampak karena berada dekat dengan pusat gempa.

Camat Siberut Barat Jop Sirirui mengatakan sebanyak 3.327 warga mengungsi ke lokasi lebih tinggi.

Masyarakat masih waspada karena gempa susulan sering terjadi.

"Semua masyarakat masih bertahan di pengungsian di sejumlah titik, kita terus melakukan pemantauan terhadap pengungsi," katanya.

Jumlah pengungsi terdiri atas 975 orang dari Desa Simatalu dan 2.352 dari Desa Simalegi.

Pemerintah kecamatan juga telah menurunkan tim untuk memantau penanganan pengungsi.

Tindakan pertama dilakukan oleh tim dari kecamatan seperti membantu peralatan tenda pengungsian.

Kemudian memberikan bantuan sembako dan makanan yang ada di gudang di kecamatan.

Penanganan juga dibantu oleh tim relawan, TNI, dan Polri.

Sementara untuk bantuan pihaknya belum mendapatkan informasi.

"Kita berikan dulu bantuan yang ada di gudang, kita kasih beras dan mie instan sekitar satu ton, kita bagikan untuk kebutuhan di pengungsian," sambungnya.

Dia mengatakan bantuan yang dibutuhkan saat ini seperti tambahan tenda, sembako, minyak goreng, dan minyak tanah.

Halaman
12
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved