Bolehkah Menjauhi Orang yang Jahat pada Kita? Begini Jawaban Ustadz Khalid Basalamah
Menghina memang merupakan salah satu perbuatan tercela. Ustaz Khalid Basalamah beri solusi berikut jika kita dihina atau dizalimi oleh kerabat kita.
TRIBUNPADANG.COM - Menghina merupakan salah satu perbuatan tercela.
Allah SWT sangat tidak menyukai perbuatan tersebut karena dapat menyakiti hati orang lain.
Rasulullah SAW bersabda,
"Mencaci orang Islam (Muslim) adalah perbuatan fasiq dan membunuhnya adalah perbuatan kufur." [HR. Muslim]
Sayangnya saat ini justru banyak orang yang saling menghina dan menyebarkan aib saudaranya sesama muslim.
Lantas bagaimana solusi jika kita sering dizalimi atau dihina?
Baca juga: Bagaimana Menyikapi Orang Tua yang Sering Bertengkar? Begini Saran Ustaz Khalid Basalamah
Baca juga: Bisakah Anak Angkat Menjadi Ahli Waris? Begini Jawaban Ustaz Khalid Basalamah
Dalam sebuah tayangan Youtube di kanal Hasan Republic, Ustaz Khalid Basalamah memberikan solusi untuk masalah tersebut.
Beliau mengatakan jika ada diantara kerabat kita yang jahat, kita boleh membatasi hubungan dengan orang tersebut.
"Kalau ada orang-orang diantara kerabat kita yang jahat, kita boleh menjaga batas atau membatasi hubungan dengannya tapi bukan memutus.' ujar Ustaz Khalid Basalamah.
"Dan kita membenci perilaku itu saja, jangan dinilai semuanya buruk orang itu." tambahnya.
Jika seseorang merasa berat melupakan celaan orang tersebut, maka disitulah peran iman kita.
Seorang mukmin tidak akan membiarkan hatinya rusak dengan celaan-celaan orang.
Baca juga: Penjelasan Ustaz Adi Hidayat Tentang Janin yang Keguguran, Apakah Harus Dikuburkan?
Karena celaan orang hanyalah ucapan, maka sebaiknya anggap sebagai angin lalu.
Allah SWT sudah mengatakan kepada kita bagaimana menghadapi orang seperti ini.
Dalam Surat Al Furqan ayat 63 dijelaskan,