Berita Populer Sumbar
Populer Sumbar: Tanggul Drainase Bukittinggi Jebol, Masjid Tua Bersejarah Jorong Bingkudu Canduang
berita populer Sumbar: tanggul drainase di Bukittingi jebol dan masjid tua bersejarah di tengah lebah Jorong Bingkudu Canduang.
TRIBUNPADANG.COM - Simak berita populer Sumbar selama 24 jam terakhir yang tayang di TribunPadang.com.
Ada berita tentang tanggul drainase di Bukittingi jebol dan masjid tua bersejarah di tengah lebah Jorong Bingkudu Canduang.
Berikut ini berita selengkapnya:
1. BREAKING NEWS Tanggul Drainase di Bukittingi Jebol: 13 KK dan Total 44 Jiwa Terdampak Banjir
Tanggul drainase di Jalan Veteran, Kelurahan Puhun Tembok, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi , Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mendadak jebol, Selasa (7/6/2022) sore.
Akibatnya, belasan rumah warga yang berada di sekitar tanggul diterjang banjir. Di sana terdapat 13 kepala keluarga (KK) dengan total warga 44 jiwa yang terdampak.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam bencana dan musibah kali ini.
Baca juga: Info Cuaca Rabu 8 Juni 2022, Wilayah Sumbar Berpotensi Hujan Lebat Disertai Kilat dan Angin Kencang
Baca juga: Cuaca Sumbar Hari Ini, Hujan Diprediksi Guyur Mentawai, Pesisir Selatan serta Solok Selatan
Lurah Puhun Tembok, Benni mengatakan, insiden itu terjadi pada Selasa sekitar pukul 16.00 WIB tadi.
Menurutnya, sebelumnya diperkirakan tanggul itu jebol karena tersumbat dan tak mampu menampung tingginya debit air.
"Kejadiannya saat hujan deras tadi sore," ujar Benni kepada TribunPadang.com di lokasi, Selasa malam.
Benni menuturkan, banjir dengan ketinggian sekitar 50 centimeter/CM itu tidak berlangsung lama.
Namun, karena air yang datang secara tiba-tiba membuat warganya tak dapat menyelamatkan barang berharga miliknya.
Tanggul drainase di Jalan Veteran, Kelurahan Puhun Tembok, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi jebol, Selasa (7/6/2022) sore.
Kata dia, data sementara terdapat 13 kepala keluarga dengan total warga 44 jiwa yang terdampak.
Sejauh ini untuk total kerugian sementara ditaksir mencapai Rp 600 juta.