Pedagang Daging Sapi di Pasar Pariaman Prediksi akan Ada Kenaikan Harga Akibat PMK

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rahmat Panji

TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Harga daging sapi di los daging Pasar Pariaman saat ini sudah menyentuh angka Rp 150 ribu per kilogram.

Harga ini sudah mengalami kenaikan sejak Ramadhan 1443 lalu.

Pedagang los daging Pasar Pariaman Ujang Usman (54), menilai kenaikan harga ini akan kembali terjadi dalam waktu dekat.

Baca juga: Harga Daging Sapi di Pariaman Tak Kunjung Turun, Pedagang Jual Rp 150 Ribu per Kilogram

Baca juga: Berita Populer Sumbar: IC Chapter Siap Promosikan Silokek, Harga Daging Sapi di Bukittinggi

Hal ini ia sampaikan melihat kondisi penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang masih terus berkembang.

"Kalau saya melihatnya akan kembali terjadi kenaikan, soalnya jumlah sapi yang sehat melihat kondisi saat ini berkurang," katanya pada TribunPadang.com, Senin (30/5/2022).

Akibat kondisi ini, ia menilai pasti peternak akan menjual sapi dengan harga lebih mahal.

Lantas pedagang daging juga akan menaikan harga nantinya.

Baca juga: Harga Daging Sapi di Bukittinggi Tembus Rp 150 Ribu per Kg, Semula Rp 140 Ribu per Kg, Cek Harga

Baca juga: Daging Sapi yang Positif PMK Aman Dikonsumsi, Distan Padang: Asalkan Dimasak dengan Matang

"Sesuai dengan metode pasar saja, kalau barang sedikit pasti harga mahal," jelasnya.

Selain pada harga, Ujang Usman mengaku pengaruh PMK juga sudah terasa pada jumlah pembeli di tempatnya.

Beberapa pembeli di tempatnya beberapa waktu belakang sudah mulai menanyakan bahwa apakah daging yang ia jual aman dari PMK.

Baca juga: Cari Inspirasi Menu Lebaran? Cobalah Resep Soto Daging Madura Berikut, Dijamin Nagih

Baca juga: Resep Rendang Padang 2 Kg Daging, Masak dengan Api Kecil hingga Santan Mengering

"Meski akhirnya pembeli itu tetap belanja, tapi sudah ada yang mempertanyakan," jelasnya.

Senada dengannya, pedagang lain Buyung Ali (53) berujar bahwa kenaikan harga daging berkemungkinan besar akan terjadi.

"Kalau turun saya rasa tidak mungkin, tapi naik bisa jadi," bebernya.

Baca juga: Resep Rendang Padang 2 Kg Daging, Masak dengan Api Kecil hingga Santan Mengering

Baca juga: Tradisi Mambantai di Kuranji Kota Padang, Pedagang Jual Daging Segar Hasil Sembelihan di Tempat

Hal ini tidak terlepas dari kondisi PMK yang saat ini sudah mewabah di Indonesia.