BERITA POPULER PADANG

Berita Populer Padang: Kebakaran SPBU Indarung, Lansia Tertabrak KA, Lelaki Muda Tewas Tergantung

berita populer Padang: kebakaran SPBU Indarung, Lansia tertabrak Kereta Api, hingga lelaki muda tewas tergantung.

Editor: Rizka Desri Yusfita
aclu-ms.org
Ilustrasi - berita populer Padang: kebakaran SPBU Indarung, Lansia tertabrak Kereta Api, hingga lelaki muda tewas tergantung. 

TRIBUNPADANG.COM - Inilah berita populer Padang selama 24 jam terakhir yang tayang di TribunPadang.com.

Ada berita tentang kebakaran SPBU Indarung, Lansia tertabrak Kereta Api, hingga lelaki muda tewas tergantung.

Simak berita selengkapnya: 

1. Kronologi Kebakaran SPBU Indarung, Motor Terbakar saat Hendak Isi BBM, Pengendara Alami Luka Bakar

Berikut kronologi kebakaran SPBU 14.252.501 Indarung Jalan Raya Padang Indarung, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).

Kebakaran ini terjadi pada Sabtu (9/4/2022) sekitar pukul 22.30 WIB dan mengakibatkan satu unit sepeda motor hangus dan mesin pompa minyak SPBU rusak.

Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Lija Nesmon, mengatakan pada saat kejadian, yang bertugas di pompa pengisian minyak ialah seorang karyawan bernama Yahya (48).

"Kejadian berawal ketika Yahya sedang bertugas di pompa pengisian SPBU jenis pertalite dan pertamax. Kemudian datang pengendara sepeda motor Yamaha Mio membawa jerigen," kata Kompol Lija Nesmon, Minggu (10/4/2022).

Baca juga: SPBU Indarung Terbakar, Polisi: Satu Sepeda Motor Ludes, Mesin Pompa Bensin Rusak, Kerugian 500 Juta

Baca juga: SPBU Indarung Padang Terbakar, Petugas Berhasil Padamkan Api tidak Menyebar ke Bangunan Lainnya

Ia menjelaskan, pengendara sepeda motor tersebut hendak melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite sebanyak Rp 250 ribu.

"Selanjutnya petugas SBPU Yahya mengisi jerigen tersebut. Ketika sedang mengisi, tiba-tiba ada percikan api dari sepeda motor yang menyambar jerigen," ujarnya.

Akibatnya, membuat api membesar dan membakar sepeda motor tersebut hingga ludes.

"Melihat hal tersebut, petugas SPBU berusaha menghubungi pemadam kebakaran PT Semen Padang," katanya.

Sedangkan petugas SPBU lainnya bernama Tali Zamozi Laia (50) berusaha memadamkan api dengan menggunakan alat pemadam api ringan yang ada di SPBU.

Berselang beberapa menit, datang dua unit mobil pemadam kebakaran PT Semen Padang sampai di lokasi dan api berhasil dipadamkan. 

"Untuk pemilik sepeda motor mengalami luka bakar dan dibawa ke rumah sakit. Sedangkan untuk kerugian diperkirakan Rp 500 juta," tukasnya. 

Baca juga: Hendak Lihat Anak Mengajar di TK, Lansia di Padang Tewas Terseret Kereta Api 10 Meter

Baca juga: Seorang Kakek Dilaporkan Tewas Tertabrak Kereta Api di Padang, Jasad Dievakuasi ke RS M Djamil 

2. Kronologi Pejalan Kaki Tertabrak KA di Jalan Adinegoro Padang, Versi Polisi: Korban Sempat Terpental

Kronologi kecelakaan kereta api di Jalan Adinegoro Simpang SDN 15 Kayu Kalek, Kelurahan Padang Sarai, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (10/4/2022)

Kapolsek Koto Tangah, AKP Afrino mengatakan peristiwa pejalan kaki tertabrak kereta api atau KA pada Minggu yang terjadi sekira pukul 07.30 WIB.

"Kejadiannya (Minggu) pagi hari sehingga mengakibatkan pejalan kaki bernama Nurman (80) meninggal dunia," kata AKP Afrino.

Setelah dilakukan pendataan, diketahui warga ini beralamat di Kelurahan Pegambiran Ampalu Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang.

"Berdasarkan hasil di lapangan, diketahui bahwa warga ini sedang berjalan kaki keluar dari dalam SDN 15 Kayu Kalek menuju jalan raya," kata AKP Afrino.

Namun, sesampainya di pelintasan rel seketika melintas kereta api dari arah Padang menuju Pariaman.

"Kereta api tersebut langsung menabrak tubuh warga, sehingga terpental sejauh lebih kurang 5 meter dan jatuh ke tanah dalam keadaan terlungkup," kata AKP Afrino.

Akibatnya, lansia umur 80 tahun ini mengeluarkan darah pada bagian kepalanya dan barulah dilaporkan kepada pihaknya.

"Kami dari Polsek Koto Tangah bersama petugas Basarnas mengevakuasinya ke ataa mobil ambulans," kata AKP Afrino.

Seiring itu, lanjutnya dalam proses evakuasi warga tersebut dibantu Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Asnedi awalnya mendapatkan informasi adanya warga tertabrak kereta api.

Lebih lanjut, pihaknya segera mendatangi lokasi tempat kejadian perkara atau TKP guna melakukan pengecekan.

Sesampai di lokasi atau TKP pada Minggu sekira pukul 07.35 WIB memang benar adanya warga tertabrak kereta api (KA).

"Kondisi korban meninggal dunia," kata Asnedi.

Ia mengatakan, setelah dilakukan pengecekan dan diketahui warga tersebut seorang lelaki bernama Nurman (80).

"Informasi di lapangan, Bapak Nurman (80) ini mau melihat anaknya mengajar di TK Cinta Islam Kayu Kalek," kata Asnedi.

Namun, korban yang sedang berjalan kaki tertabrak kereta api -- tepatnya di depan -- satu pusat jajanan Oleh-oleh Khas Sumatera Barat di Simpang Kayu Kalek.

"Kami melakukan evakuasi korban ke dalam mobil ambulans Basarnas, dan dibawa ke RS M Djamil Padang," jelasnya.

Dilaporkan Meninggal Dunia

Dilansir TribunPadang.com, seorang warga dilaporkan meninggal dunia lantaran tertabrak kereta api di Padang, Minggu (10/4/2022).

Peristiwa ini terjadi di Simpang Kayu Kalek Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Proses evakuasi warga tersebut dibantu Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Asnedi awalnya mendapatkan informasi adanya warga tertabrak kereta api (KA).

Lebih lanjut, pihaknya mendatangi lokasi kejadian melakukan pengecekan.

Sesampai di lokasi sekitar pukul 07.35 WIB memang benar adanya warga tertabrak kereta api.

"Kondisi korban meninggal dunia," kata Asnedi.

Ia mengatakan, setelah dilakukan pengecekan dan diketahui warga tersebut seorang lelaki bernama Nurman (80).

"Informasi di lapangan, Bapak Nurman (80) ini mau melihat anaknya mengajar di TK Cinta Islam Kayu Kalek," kata Asnedi.

Namun, korban yang sedang berjalan kaki tertabrak kereta api, tepatnya di depan salah satu pusat jajanan oleh-oleh Khas Sumatera Barat di Simpang Kayu Kalek.

"Kita lakukan evakuasi terhadap warga ini ke dalam mobil ambulans Basarnas, dan dibawa ke RS M Djamil Padang," jelasnya

Baca juga: Kronologi Lelaki Muda Tewas Tergantung di Kota Padang Versi Polisi: Didapati Sudah tak Bernyawa Lagi

3. Kronologi Lelaki Muda Tewas Tergantung di Kota Padang Versi Polisi: Didapati Sudah tak Bernyawa Lagi

Kronologi ditemukannya seorang lelaki tewas tergantung  dalam rumah di Jalan Prof Dr Hamka Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (10/4/2022).

Korban diidentifikasi adalah warga yang bernama Nofri (31) serta beralamat di Kampung Sawah,  Kelurahan Cileungsi Kidul, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat (Jabar).

Kapolsek Koto Tangah, AKP Afrino, saat dikonfirmasi, Minggu siang mengatakan kejadian ini diketahui pada Minggu sekira pukul 06.30 WIB.

Adapun saksi, yang melihat pertama kali lanjutnya, Tri Rahmadani Putri (28) sesaat pergi mengambil gelas minum kopi ke ruang kerja korban di sebuah rumah.

"Saat membuka pintu saksi melihat korban sudah tergantung dengan seutas tali yang diikat di atas kayu plafon pada ruangan tengah," kata AKP Afrino.

Selanjutnya, diinformasikan ke teman korban dan saksi lainnya yang ada di lokasi atau tempat kejadian perkara atau TKP.

"Barulah dihubungi kami, dan datang juga SPKT Polresta Padang ke lokasi. Selanjutnya dilakukan olah TKP dan jenazah korban dibawa ke rumah sakit (RS) Bhayangkara," kata AKP Afrino.

Atas meninggalnya korban, pihak keluarganya menolak dilakukan visum et repartim terhadap korban, yang disertai dengan surat pernyatan penolakannya.

Tak Bernyawa dalam Kondisi Tergantung 

Dilansir TribunPadang.com, seorang lelaki muda ditemukan meninggal dunia dalam kondisi tergantung menggunakan tali tambang plastik, Minggu (10/4/2022).

Kapolsek Koto Tangah, AKP Afrino, mengatakan peristiwa ini diketahui pada Minggu sekira pukul 06.30 WIB.

Menurutnya, peristiwa ini terjadi di Jalan Prof DR Hamka Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

"Iya ada seorang lelaki diduga gantung diri sekitar pukul 06.30 WIB. Untuk identitasnya bernama Nofri (31)," kata AKP Afrino.

Setelah dilakukan pengecekan, sesuai kartu identitas warga ini beralamat di Kampung Sawah,  Kelurahan Cileungsi Kidul, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat (Jabar).

"Selanjutnya dilaporkan ke Polsek Koto Tangah, dan kita datang ke lokasi bersama dengan SPKT Polresta Padang," kata AKP Afrino.

Kanit Reskrim Polsek Koto Tangah, Ipda Mardianto Padang, mengatakan di lokasi ditemukannya korban tergantung dilakukan olah tempat kejadian perkara atau TKP.

"Selanjutnya, korban dibawa ke rumah sakit (RS) Bhayangkara. Untuk pekerjaan korban karyawan swasta, karyawan swasta saja," kata Ipda Mardianto.

Ipda Mardianto mengatakan korban ditemukan tergantung dengan seutas tali yang diikat diatas kayu plafon pada di ruangan tengah rumahnya.

"Dia ditemukan dalam kondisi tergantung di rumahnya kawasan Kelurahan Parupuk Tabing," kata Ipda Mardianto. (*)

 

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved