Kabupaten Agam

Penyebar Tangkapan Layar tak Pantas, Milik Mantan Pacar Diamankan: Laptop hingga Akun IG Jadi Bukti

Barang bukti yang diamankan dari pelaku yang menyebarkan tangkapan layar yang tidak pantas di media sosial, Rabu (23/3/2022).

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR
Terduga pelaku penyebar foto tak pantas sang mantan ke media sosial/Medsos saat diamankan polisi, Rabu (23/3/2022). 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Barang bukti yang diamankan dari pelaku yang menyebarkan tangkapan layar yang tidak pantas di media sosial, Rabu (23/3/2022).

Diketahui pelaku berinisial VV yang berusia 31 tahun. Ia diduga menyebarkan tangkapan layar mantan pacarnya ke media sosial melalui akun fake.

Akibat postingan tersebut, pelaku diamankan Polda Sumbar dan harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Barang bukti yang diamankan terdiri dari Laptop Lenovo warna silver, HP iPhone 6S, dan Hardisk berukuran satu tera byte," kata Kasubdit V Siber Ditreskrimsus Polda Sumbar, Kompol Arie Sulistyo Nugroho.

Selain itu, Polda Sumbar juga mengamankan kartu perdana, akun Instagram, akun Gmail login Instagram dan akun milik pelaku dijadikan sebagai barang bukti," ujar Kompol Arie Sulistyo Nugroho.

Sebelumnya, seorang lelaki (VV, 31) diamankan Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat atau Sumbar akibat memposting video tubuh mantan kekasihnya di sosial media, Rabu (23/3/2022).

Kerap Lakukan Video Call

Dilansir TribunPadang.com, Kompol Arie Sulistyo Nugroho selaku Kasubdit V Siber Ditreskrimsus Polda Sumbar, mengatakan pelaku VV (31) dan korban ESR (25) sering melakukan video call/VA WhatsApp pada saat masih berpacaran.

"Pada saat video call tersebut, tiba-tiba ada rasa gatal di bagian bawah ketiak. Korban mengira ada hewan yang ada di dalam bajunya," kata Kompol Arie Sulistyo Nugroho saat jumpa pers dengan media, yang menghadirkan terduga pelaku, Senin (23/3/2022).

Oleh karena itu, lanjutnya korban secara reflek atau spontan secara tidak sengaja terbuka sebagian pakaiannya hingga terlihat bagian aurat tubuhnya.

"Pada saat itu, pelaku melakukan tangkapan layar. Selain itu pelaku juga merekam screen recorder selama 2 detik," kata Kompol Arie Sulistyo Nugroho.

Hasil tangkapan layar itulah yang dibagikan kemudian disebarkan ke media sosial Instagram dan TikTok.

"Jadi, tangkapan layar ini disimpan oleh pelaku sejak pacaran sampai saat ini," kata Kompol Arie Sulistyo Nugroho.

Sampai sejauh ini ungkap Kompol Arie Sulistyo Nugroho bahwa motif terduga pelaku ini melakukan kejahatan ini dikarenakan merasa sakit hati kepada korban.

Terhadap pelaku dikenakan Pasal 27 Ayat (1) jo Pasal 45 Ayat (1) dan atau Pasal 27 Ayat (4) jo Pasal 45 Ayat (4) Undang-undang Nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan atas Undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi Transaksi Elektronik.

Baca juga: Oknum Warga Agam Sebar Foto tak Pantas Mantan Kekasih saat Video Call WA ke Instagram dan TikTok

Giat jumpa pers dengan media, yang menghadirkan terduga pelaku, Senin (23/3/2022), di Polda Sumbar. Terduga pelaku dilaporkan oleh korban terkait dugaan pelanggaran UU Nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan atas Undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi Transaksi Elektronik.
Giat jumpa pers dengan media, yang menghadirkan terduga pelaku, Senin (23/3/2022), di Polda Sumbar. Terduga pelaku dilaporkan oleh korban terkait dugaan pelanggaran UU Nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan atas Undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi Transaksi Elektronik. (TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR)

Diduga Sebar Foto Mantan Kekasih

Sebelumnya, seorang lelaki diamankan Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat atau Sumbar akibat memposting video tubuh mantan kekasihnya di sosial media, Rabu (23/3/2022).

Sebelumnya, terduga pelaku ini telah diamankan oleh jajaran Ditreskrimsus Polda Sumbar. Pada saat jumpa pers dengan media, terduga pelaku dihadirkan dalam kegiatan ini.

Pantauan TribunPadang.com, terlihat sesaat memasuki ruangan, terduga pelaku memakai baju tahanan warna orange dengan penutup wajah.

Selama pelaksanaan kegiatan jumpa pers, yang bersangkutan hanya menundukkan kepala di depan kamera dari awak media.

Kasubdit V Siber Ditreskrimsus Polda Sumbar, Kompol Arie Sulistyo Nugroho, mengatakan bahwa pelaku berinisial VV (31) oknum warga Kabupaten Agam.

Sedangkan, korban berinisial ESR berusia 25 tahun yang merupakan seorang mahasiswi.

"Korban dan pelaku dulunya berstatus pacaran. Namun, untuk saat ini sudah putus atau tidak memiliki hubungan lagi," kata Kompol Arie Sulistyo Nugroho.

Baca juga: Pelaku Perdagangan Satwa Dilindungi Ditangkap Polda Sumbar, Hewan Diamankan Ada Kucing Hutan

Terduga pelaku penyebar foto tak pantas sang mantan ke media sosial/Medsos saat diamankan polisi, Rabu (23/3/2022).
Terduga pelaku penyebar foto tak pantas sang mantan ke media sosial/Medsos saat diamankan polisi, Rabu (23/3/2022). (TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR)

Baca juga: Terduga Pelaku Penyalahguna Narkoba di Padang Pariaman Meninggal Dunia, Propam Polda Periksa Anggota

Ia mengatakan, terduga pelaku diduga merasa sakit hati kepada korban dan menyebarkan foto dari hasil tangkapan layar pada saat melakukan video call melalui WhatsApp/WA.

Kata dia, tangkapan layar ini sudah lama disimpan oleh korban dan pada saat sudah tidak ada hubungan menyebarkannya ke media sosial Instagram.

"Akun yang digunakan adalah akun fake atau akun palsu mengatasnamakan nama korban," kata Kompol Arie Sulistyo Nugroho.

Sedangkan, dari pengakuan korban bahwa dirinya tidak pernah menyebarkan foto yang tidak pantas tersebut ke Polda Sumbar.

Selanjutnya korban melaporkan kejadian ini ke Polda Sumbar sesuai Laporan Polisi Nomor : LIP/B/94/III/2022/Spkt/Polda Sumbar, tanggal 10 Maret 2022.

"Barulah kita telusuri dari jejak digital dan Alhamdulillah menemui titik terang siapa dari pemilik akun palsu tersebut," ujar Kompol Arie Sulistyo Nugroho.

Lebih lanjut, pihaknya mengamankan lelaki yang diduga pada Rabu (23/3/2022) pukul 03.00 WIB di rumahnya di Kabupaten Agam, Provinsi Sumbar.

"Ternyata tidak hanya di akun Instagram saja, dibagikan juga ke media TikTok. Namun, setelah kami cek dan telah dibanned oleh pihak TikTok," ujar Kompol Arie Sulistyo Nugroho.

Oleh karena itu, untuk postingan yang ada di aplikasi TikTok tidak dapat ditemukan oleh pihak kepolisian.(TribunPadang.com/Rezi Azwar)

 

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved