Satu Tahun Kepemimpinan Suhatri Bur - Rahmang di Padang Pariaman, Bangkitkan Kembali UMKM

Satu tahun kepemimpinan Buapti dan Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur - Rahmang telah membangkitkan kembali UMKM di Padang Pariaman

Penulis: Panji Rahmat | Editor: Mona Triana
TribunPadang.com/Panji Rahmat
Acara satu tahun kepemimpinan Suhatri Bur dan Rahmang di RM Lesehan Nara, Pantai Katapiang Padang Pariaman, Rabu (2/3/2022) 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rahmat Panji

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Satu tahun kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur - Rahmang telah membangkitkan kembali UMKM di Padang Pariaman.

Hal ini disampaikan langsung oleh Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur, dilantik pada 26 Februari 2021 lalu.

Ia langsung dihadapkan dengan kondisi Pandemi covid 19.

Baca juga: 15 Ribu Telur Ayam Ras Diterima Polres Padang Pariaman untuk Korban Gempa Pasaman Barat dan Pasaman

Baca juga: Pemkab Padang Pariaman akan Gali Potensi Pendapatan Asli Daerah dari Sektor Perizinan

Kondisi Pandemi covid 19 saat itu, memang berdampak pada roda ekonomi masyarakat termasuk UMKM hampir di seluruh daerah.

Namun berkat kesabaran dan kejeliannya, Suhatri Bur dan Rahmang lambat lain mampu mengembalikan roda tersebut terlebih di bidang UMKM.

Baca juga: Padang Pariaman Terpilih Gelar Program Pangan Aman BPOM, Libatkan 9 Sekolah 3 Nagari dan Satu Pasar

Baca juga: Pemkab Padang Pariaman Dorong Vendor, untuk Bangun Menara Telekomunikasi di Area Blank Spot

"Saat dilantik kami memang ingin sekali mensejahterakan kembali masyarakat Kabupaten Padang Pariaman, saat itu kami lihat kondisi UMKM sangat memprihatinkan," katanya saat memperingati satu tahun kepemimpinannya, Rabu (2/3/2022).

Melihat kondisi UMKM yang lesu dan bisa dibilang sudah tidak beroperasi lagi pada saat itu, Suhatri Bur mengambil alternatif untuk kembali menghidupkannya.

Baca juga: Sebanyak 60 SMP di Padang Pariaman Mendapat Akses Layanan Internet Gratis, Mulai Maret 2022

Baca juga: Dasawisma Anggrek I Korong Kampuang Tangah Padang Pariaman Masuk Nominasi Terbaik di Sumatera Barat

"Melihat kondisi tersebut kami mempersiapkan tempat-tempat pemasaran UMKM yang ada di Padang Pariaman," jelasnya di tengah jalannya acara yang berlangsung di Rumah Makan Lesehan Nara Pantai Katapiang, Padang Pariaman.

Selaku Bupati, Suhatri Bur mempersiapkan outlite-outlite pemasaran UMKM di Padang Pariaman dan bekerja sama dengan pihak luar.

Pihaknya menjalin kerja sama hingga pulau Jawa (Jakarta), pihak bandara dan dekranasda.

Tidak hanya itu pemerintahan Padang Pariaman juga membangun komitmen dengan ASITA Sumbar.

"Kami membangun komitmen dengan ASITA Sumbar, bagaimana caranya agar setiap bus yang mendatangi Sumbar, apabila melewati rute PADANG- Bukittinggi harus singgah di outlte yang disediakan oleh Dekranasda serta pihak lain yang berada di sekitar bandara," sebutnya.

Selain menghidupkan kembali UMKM, selama satu tahun kepemimpinan Suhatri Bur-Rahmang dalam angka juga sudah banyak perubahan yang telah mereka torehkan.

Di antaranya adalah laju Pertumbuhan Penduduk, terjadi penurunan dimana pada tahun 2020 sebesar 0.94 menjadi 0,74 pada tahun 2021.

Lalu untuk angka Harapan Hidup (AHH), terjadi kenaikan yaitu pada tahun 2020 sebesar 68,79 tahun dan pada tahun 2021 menjadi 68,97 tahun.

Satu tahun kepemimpinan Suhatri Bur dan Rahmang angka Melek Huruf, terjadi peningkatan dari 98,64 % pada tahun 2020 menjadi 98,74 % tahun 2021.

Namun, tingkat Pengangguran Terbuka sedikit naik dari 8,13 % pada tahun 2020 menjadi 8,31 % ditahun 2021.

Tidak hanya itu penduduk Miskin juga bertambah dari 28,98 ribu pada tahun 2020 menjadi 30,41 ribu pada tahun 2021.

Hanya saja, indeks Pembangunan Manusia (IPM), terjadi peningkatan dari 70,61 pada tahun 2020 menjadi 70,76 ditahun 2021.

Komponen pengukur IPM tersebut adalah angka harapan hidup saat lahir, harapan lama sekolah, rata-rata lama sekolah, dan pengeluaran per kapita.

Selanjutnya laju Pertumbuhan Ekonomi, terjadi peningkatan yang sangat besar dari minus (– 10,47 %) pada tahun 2020 menjadi 2,18 % ditahun 2021.

Angka tingkat Kriminalitas juga mengalami penurunan, dimana Jumlah Tindak Pidana diwilayah Hukum Polres Padang Pariaman dan Polres KotaPariaman terjadi penurunan dari 592 kasus pada tahun 2020 menjadi 453
kasus pada tahun 2021.

Capaian angka tersebut merupakan rekapitulasi kinerja Suhatri Bur dan Rahmang untuk pembangunan dalam statistik angka selama satu tahun kepemimpinannya.

Dalam acara satu tahun kepemimpinan Suhatri Bur dan Rahmang ini, juga hadir Kepala Diskominfo Padang Pariaman, Kepala Dinas PU, Kepala DPP ASITA Sumbar dan lainnya. (*)

 

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved