Epidemiolog Unand Defriman Djafri Soal Varian Omicron: Sumbar Harus Cepat Mendeteksi Melalui Uji WGS

Epidemiolog dari Universitas Andalas (Unand) Defriman Djafri bicara soal kemunculan varian baru Covid-19 yang diberi nama virus Omicron

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: afrizal
TRIBUNNEWS.COM/JEPRIMA
Ilustrasi: 

Sampel positif yang terdeteksi harus di uji WGS agar cepat kita medeteksi.

"Pertanyaan selama ini apakah Sumbar melakukan WGS dan sampelnya dikirim untuk di UJI," tanya Defriman Djafri.

Kemudian di perbatasan, menurutnya ruang masuk orang luar ke dalam harus dibatasi, sebab ini menjadi kunci, screening di perketat agar tidak kecolongan.

"Pastikan karantina perlu berlakukan 14 hari, bukan 3 hari seperti sebelumnya bagi orang yang masuk ke Indonesia," sambungnya.

Terakhir ia menyampaikan vaksinasi dan prokes yang ketat tetap menjadi andalan yang harus terus digalakan oleh pemerintah untuk antisipasi ledakan kasus akan datang.

"Jangan abai dan tetap waspada," tutupnya. (*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved