Berita Lima Puluh Kota Hari Ini
Jejak Mirip Kaki Harimau Sumatera Ditemukan di Persawahan Nagari Pauh Sangik Lima Puluh Kota, Sumbar
Masyarakat sempat ketakutan karena menemukan jejak kaki binatang, diduga Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) kemudian melaporkannya ke petugas
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Masyarakat sempat ketakutan karena menemukan jejak kaki binatang, diduga Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) kemudian melaporkannya ke petugas BKSDA Sumbar.
Peristiwa penemuan jejak diduga Harimau Sumatera ini ditemukan di areal persawahan milik masyarakat Nagari Pauh Sangik, Kabupaten Limapuluh Kota, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Kepala BKSDA Sumbar, Ardi Andono, mengatakan, jejak ini ditemukan warga di Nagari Pauh Sangik, Kecamatan Akabiluru, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumbar.
Menurut Ardi Andono, kejadian tersebut dilaporkan kepada Resort Limapuluh Kota pada Rabu (17/11/2021).
"Diduga jejak Harimau Sumatera ditemukan di areal persawahan warga. Kejadian ini dilaporkan oleh Wali Nagari Pauh Sangik melalui telepon dan surat langsung ke BKSDA," kata Ardi Andono, Jumat (19/11/2021).
Baca juga: Harimau Terkam 2 Ekor Anjing Warga di Padang, BKSDA Lakukan Patroli Pengusiran Selama 3 Hari

Baca juga: Halau Harimau yang Terkam Anjing Warga di Tahura Bung Hatta Padang, BKSDA Pakai Meriam Buatan
Sebagai tindak lanjut, pihak Resort Limapuluh Kota telah berdiskusi dengan pihak Nagari dan tokoh masyarakat setempat terkait penemuan jejak tersebut.
"Dari diskusi yang berkembang, pihak Nagari sangat antusias terkait permasalahan harimau sumatera ini. Mereka berharap ada diskusi yang lebih mendalam," kata Ardi Andono.
Hal itu, kta dia, disebabkan adanya cerita yang sangat menarik terkait membahas masalah harimau di kalangan masyarakat.
"Kita berharap setiap daerah atau nagari ada Pagari. Terkait penemuan jejak telah dilakukan cek lokasi, dan memang ditemukan jejak berdiameter sekitar 13 cm di areal persawahan masyarakat," kata Ardi Andono.
Ia mengatakan, sampai saat ini kondisi masyarakat masih aman dan terkendali. "Belum ada korban, baik dari hewan ternak dan manusia," kata Ardi Andono.
• Kambing Warga di Agam Dimangsa Beruang, BKSDA Ingatkan Masyarakat untuk Waspada dalam Beraktivitas
Kambing Diduga Dimangsa Beruang di Agam
Dilansir TribunPadang.com, sedangkan di wilayah Agam, Provinsi Sumbar, ada seekor kambing warga ditemukan dan diduga dimangsa oleh satwa liar dilindungi jenis beruang.
Kepala BKSDA Sumbar, Ardi Andono, mengatakan peristiwa itu dilaporkan pada Rabu (17/11/2021).
Baca juga: Warga Serahkan Burung Hantu dan Primata Jenis Surili ke Petugas BKSDA di Kabupaten Agam
Baca juga: BKSDA Sumbar Kembalikan 3 Satwa Dilindungi ke Alamnya di Hutan Pendidikan Biologi Unand
"Iya, kita telah menerima laporan adanya hewan ternak warga yang dimangsa satwa liar di Jorong Kuran-kuran, Nagari Nan Tujuah, Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam, Sumbar," kata Ardi Andono, Jumat (19/11/2021).
Ia mengatakan, peristiwa ini dilaporkan oleh Wali Jorong Kuran-kuran kepada petugas BKSDA.
Baca juga: Harimau Terkam 2 Ekor Anjing Warga di Padang, BKSDA Lakukan Patroli Pengusiran Selama 3 Hari
Baca juga: Update Harimau Muncul di Kawasan Tahura Bung Hatta, BKSDA sebut Kondisi Sudah Aman