Pantau Prokes ke Sekolah di Padang, Pj Sekda Arfian: Mulai Besok, Siswa ke Sekolah Pakai Baju Bebas
Pj Sekda Pemko Padang Arfian melakukan peninjauan protokol kesehatan di sekolah saat hari kedua pembelajar tatap muka di sekolah, Selasa (5/10/2021).
Penulis: Rima Kurniati | Editor: Mona Triana
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pj Sekda Pemko Padang Arfian melakukan peninjauan protokol kesehatan di sekolah saat hari kedua pembelajar tatap muka di sekolah, Selasa (5/10/2021).
Peninjauan dilakukan ke beberapa ruangan kelas di SMP 31 Kota Padang kemudian dilanjutkan ke SMP 8 Kota Padang.
Arfian mengungkapkan, kunjungan ke sekolah untuk melihat kesiapan sekolah dalam belajar tatap muka.
Baca juga: Pemko Padang Panjang Bahas, Perubahan RPJMD Tahun 2018-2023
Baca juga: Bertekad jadi Kota Layak Anak 2022, Pemko Padang Jadikan Kelurahan sebagai Percontohan
Baca juga: Pemko Padang Sampaikan Tiga Ranperda, Plh Sekda Kota Sampaikan Arti Penting
Sebab, sesuai dengan surat edaran Disdikbud Kota Padang tatap muka dimulai Senin (5/10/2021).
"Kita sudah mulai tatap muka dengan jumlah siswa dibatasi lima puluh persen dan siswa yang dibolehkan ke sekolah juga wajib vaksin," kata Arfian.
Arfian menyampaikan, berdasarkan intruksi Kemendagri terbaru, Kota Padang masih PPKM level IV.
Baca juga: SKD CPNS dan PPPK Pemko Padang Panjang Digelar 5-9 Oktober, Siapkan 115 Unit Komputer
Baca juga: Pemko Padang akan Wajibkan Penerima Bantuan Divaksin Covid-19, Wako: Jika Tak Mau, Bantuan Ditunda
"Di saat PPKM level IV, sekolah seharus belum boleh tatap muka. Namun kita sudah terlanjut, bagaimana juga ini karena desakan orang tua," kata Arfian.
Menurutnya, mulai besok, Rabu (6/11/2021) siswa yang datang ke sekolah juga haruslah menggunakan baju bebas.
Baca juga: Pemko Padang Tak Fasilitasi Tes Swab atau Rapid Antigen Peserta SKD CPNS 2021, Lakukan Mandiri
Hal ini berdasarkan rapat koordinasi Pemko Padang menyikapi PPKM Level IV Padang yang masih berlanjut.
"Siswa tidak dibolehkan lagi menggunakan seragam sekolah seperti biasanya, mungkin pakai baju koko, pakaian bebas," tambahnya. (*)