Pelaku Pemalakan di Sijunjung Ditangkap, Warga Tak Terima hingga Turun ke Jalan, Bikin Macet

Viral sejumlah warga turun ke jalan hingga bikin macet di Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar), Senin (9/8/2021) malam.

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Saridal Maijar
Instagram @infosumbar
Macet di Jalan Lintas Sumatera, Kenagarian Tanjung Lolo, Kabupaten Sijunjung, Senin (9/8/2021) malam. 

AKBP Andry Kurniawan menyebutkan, kendaraan yang sudah terlanjur masuk harus diurai, karena pengerjaan jalan tersebut sepanjang 2 kilometer.

"Kemarin sudah kita urai sampai subuh tadi. Pokoknya kita sudah lancarkan dan uraikan kemacetan kemarin. Untuk hari ini arus normal kembali dengan buka tutup," katanya.

Baca juga: Viral Video Bernarasi Dugaan Pungli Terhadap Sopir Truk di Sijunjung, Polisi: Belum Ada yang Melapor

Baca juga: VIRAL Aksi Dugaan Pemalakan di Jalinsum Kabupaten Sijunjung, Kasat: Sudah Konfirmasi ke Pemosting

Ia menyebutkan, antrean kendaraan tersebut normal karena sedang dalam pengerjaan pembetonan jalan sepanjang 2 kilometer.

"Bukan macet, tapi karena antrean akibat buka tutup arus lalu lintas. Jadi bergantian dari arah Kiliran Jao dahulu beberapa kendaraan. Nanti ditutup dan gantian dari arah sebaliknya," katanya.

Kata dia, Jalinsum memang dipadati kendaraan yang membawa sembako dan kebutuhan lainnya.

Baca juga: Komplotan Pencuri Mobil dan Anggota Polres Sijunjung Kejar-kejaran di Jalinsum, Kawanan Pelaku Didor

Baca juga: Cuaca Sumbar Hari Ini Kamis (24/6/2021), Berpotensi Hujan Ringan di Solok, Solok Selatan, Sijunjung

Oleh karena itu, dengan adanya akses buka tutup akan menbuat antrean kendaraan yang cukup panjang.

"Kalau Jalinsum, sekian detik dan menit saja sudah menumpuk kendaraan seolah-olah macet. Padahal memang itu gantian. Ada juga anggota yang menjaga untuk pengaturan di sana," katanya.

Pihaknya, kata dia, berjaga untuk melakukan pengaturan lalu lintas sebanyak 10 orang petugas dan dibagi setiap arahnya.

Baca juga: Polisi Terus Selidiki Dana Akidi Tio Rp 2 Triliun, Susul Kakak Heriyanti ke Jakarta

Petugas tersebut terdiri dari Polres Sijunjung dan Polsek Tanjung Gadang yang bersiaga mengatur akses lalu lintas.

"Jalannya baru sebelah dibeton, karena beton ini menunggu benar-bemar kering agar tidak cepat rusak dan tahan saat dilewati kendaraan," katanya.

Ia menyebutkan, kalau betonnya belum benar-benar kering akan cepat rusak kembali. (*)

Disclaimer: Artikel ini sudah mengalami penyempurnaan


Sumber: Tribun Padang
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved