Makhluk Misterius di Agam

BKSDA Sebut Makhluk Misterius yang Dilihat Warga Berjalan seperti Manusia di Agam Beruang Madu

Heboh warga bertemu makhluk misterius yang berjalan seperti manusia, berbulu lebat dan berbau busuk.

Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
istimewa
Petugas BKSDA Resor Agam saat memasang kamera trap di lokasi kemunculan beruang di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Sabtu (5/6/2021) 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, AGAM - Heboh warga bertemu makhluk misterius yang berjalan seperti manusia, berbulu lebat dan berbau busuk.

Warga melihat makhluk misterius tersebut di Nagari Ampek Koto Palembayan, Kecamatan Palembayan Agam, Sumatera Barat (Sumbar).

Terkait penampakan tersebut, petugas BKSDA Resor Agam sudah memasang 3 kamera trap.

Berdasarkan hasil identifikasi Resor KSDA Agam beberapa waktu lalu, diduga mahkluk itu adalah jenis satwa beruang madu (helarctos malayanus) yang sedang melintas.

Baca juga: Dua Kukang dan Satu Elang Brontok Dilepaskan, Petugas Resor KSDA Agam Antar ke Cagar Alam Maninjau

Baca juga: BKSDA akan Bongkar Hasil Rekaman Kamera Trap, Pastikan Makhluk Misterius yang Dilihat Warga Agam

Sementara keterangan warga menyebutkan makhluk itu berjalan seperti manusia, berbulu lebat dan berbau busuk.

Hal ini menyebabkan warga mengkaitkannya dengan kejadian gaib.

Mengenal Lebih Jauh Beruang Madu yang Memiliki Kuku Panjang

Kepala Sub Bagian Tata Usaha (KSBTU) BKSDA Sumbar, Wawan Sukawan, mengatakan beruang madu memiliki bulu berwarna hitam dan wajahnya berwarna abu-abu.

Selain itu, terdapat bercak putih di bagian atas dada dan matanya berwarna cokelat.

Sedangkan lidahnya dapat memanjang untuk mencari makanan atau madu lebah di pepohonan.

"Secara umum satwa ini berjalan dengan 4 kakinya, tetapi dapat berdiri dengan 3 kaki saat mencari makan dan memanjat. Sedangkan 2 kaki depan bisa berfungsi layaknya tangan," kata Wawan Sukawan yang juga Plh BKSDA Sumbar, Senin (7/6/2021).

Baca juga: Warga Agam Mengaku Bertemu Makhluk Berjalan Seperti Manusia, BKSDA Pasang 3 Kamera Trap di Lokasi

Baca juga: BKSDA Sumbar Lepas Liarkan 2 Kukang dan 1 Elang di Cagar Alam Maninjau, Satwa Diserahkan Warga

Ia mengatakan, beruang madu lebih aktif pada malam hari dan memiliki kuku yang panjang pada keempat lengannya.

Kuku yang panjang tersebut digunakan untuk mencari makanan dan memudahkan saat memanjat pohon.

"Karena memiliki kuku yang tajam dan panjang, sebaiknya kita menghindar atau tidak memasuki habitatnya bila diketahui adanya keberadaan satwa tersebut," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved