Wagub Sumbar Audy Ungkap Alasan Punya 6 Pengawal Pribadi dari TNI dan Polri

Wagub Sumbar Audy Ungkap Alasan Punya 6 Pengawal Pribadi dari TNI dan Polri

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: afrizal
TRIBUNPADANG.COM/RIZKA DESRI YUSFITA
Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy saat ditemui di Bukittinggi, Kamis (22/4/2021). 

Karenanya, wagub meminta situasi ini jangan dibesar-besarkan apalagi dipolitisir.

Di samping itu, tidak semua pengawal ikut ke mana dirinya pergi. Jadwal pengawalan menggunakan sistim shift dan bergantian.

"Tak usah dibesar-besarkan. Lagian pengawalan bukan saya yang menentukan. Mereka dipilih pimpinan masing-masing. Bagi yang tak suka, saya tetap hargai, karena semua bebas berpendapat," pungkas Audy. 

Disindir Faldo Maldini

Wakil Gubernur Audy Joinaldi disindir oleh tokoh milenial Sumatera Barat (Sumbar), Faldo Maldini.

Faldo Maldini yang merupakan Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sumbar, menyoroti pengawalan Audy Joinaldi.

Sindiran tersebut disampaikan dalam tulisan yang dibagikan Faldo Maldini di akun Facebooknya, berjudul 'Main Presiden-Presidenan Gaya Wagub Sumbar Audy'.

Pada tulisannya, Faldo menyebut Wagub Sumbar punya enam orang pengawal yang terdiri dari personel TNI dan Polri.

Baca juga: Wagub Sumbar Dijaga 6 Pengawal Pribadi dari TNI/Polri, Lebih Banyak Dibanding Gubernur

"Tanggung sebenarnya, harusnya rekrut juga pengawal dari kejaksaan, KPK, Badan Sandi Negara, dan BPK, agar mewakili kelengkapan dari semua unsur kedinasan," tulisnya.

Faldo juga menyarankan Audy juga mengajukan permintaan kepada Kakanwil Kementerian Agama, untuk dikirim pengawal juga.

"Tidak lain dan tidak bukan, tujuannya adalah biar selamat dunia dan akhirat. Aamiin ya Rabb," kata Faldo.

Ia mengakui, Audy paham betul, bahkan lebih paham daripadanya, bahwa seorang pejabat harus dapat fasilitas pengawalan.

Baca juga: Sarankan Pesantren Ramadan Digelar Secara Online, Wagub Sumbar: Saya Sampai Dibully Orang

"Masa cuma kepala pemerintahan pusat yang punya Paspampres?"

"Kepala daerah juga harus punya dong. Minimal, mendekati seperti Paspampres KW Supernya Pak Menhan Prabowo Subianto," tulis Faldo.

Faldo juga mengingatkan, bahwa ujian sebenarnya buat seseorang memang ketika dia diberikan kekuasaan.
"Doa kami kepada Allah, jauhkanlah diri kami masing-masing dari sikap semacam itu," tulis Faldo lagi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved