Corona Sumbar

Warga Binaan Lapas Kelas II A Muaro Padang Positif Covid-19, Barang Titipan Pengunjung Dihentikan

Sebanyak 40 warga binaan yang berada di Lapas Kelas II A Muaro Padang terkonfirmasi positif Covid-19, Minggu (1/11/2020)

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Emil Mahmud
TribunPadang.com /Rizka Desri Yusfita
Suasana Lapas Kelas II A Muaro Padang pasca 40 warga binaan positif Covid-19, Senin (2/11/2020). 

Ke depan lanjutnya, untuk petugas akan lebih memperketat lagi cek suhu, cuci tangan, dan pakai masker.

"Protokol covid-19 tetap diterapkan untuk seluruh petugas yang masuk ke dalam lapas," tegas Bagus.

Untuk kegiatan kedinasan, lalu penitipan barang, ucapnya, kemungkinan tiga hari ke depan akan disetop terlebih dahulu.

Sebab, Dinkes Kota Padang akan melakukan swab selama dua hari.

"Separuh petugas akan di swab hari ini, separuhnya lagi besok. Sembari menunggu hasil swab, untuk penitipan barang disetop dulu lebih kurang tiga hari," tambah Bagus.

Kemudian, untuk pelaksanaan petugas pengamanan, di regu pengamanan tetap berjalan seperti biasanya.

Intinya harus lebih protect kepada warga binaan dan petugas.

"Bagi yang dinas agar lebih waspada, mengantisipasi kejadian apapun yang ada di dalam Lapas," imbuh Bagus

Baca juga: Sebaran Covid-19 di Padang Per 26 Oktober 2020, Total 7.367 Positif dan 4.035 Sembuh

Baca juga: 40 Warga Binaan Lapas Kelas II A Muaro Padang Positif Covid-19, Lima Negatif dan Satu Invalid

Hasil Tes Swab

Dilansir TribunPadang.com, sebanyak 40 warga binaan yang berada di Lapas Kelas II A Muaro Padang terkonfirmasi positif Covid-19 setelah melakukan tes swab.

Hal itu dibenarkan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat (Sumbar), Jasman Rizal.

"Berdasarkan hasil laboratorium kemarin, memang ada terkonfirmasi positif dari Lapas Kelas II A Padang sebanyak 40 orang," kata Jasman Rizal.

Sementara itu, anggota tim Plh Lapas Kelas II A Padang Novri Abbas mengatakan 40 warga binaan tersebut saat ini dalam kondisi sehat.

Novri Abbas mengatakan, kasus positif itu berawal ketika pihaknya mendapat laporan dari warga binaan bahwasanya, ada beberapa orang warga binaan mengalami sakit, batuk, dan kehilangan indera penciuman.

Baca juga: Sebaran Covid-19 di Padang, 7.958 Positif,  5.092 Sembuh dan 126 Meninggal Dunia

Baca juga: Sebaran Kasus Corona di Sumbar 26 Oktober 2020: Total 4.300 Isolasi Mandiri dan 7.607 Sembuh

"Senin lalu, tim langsung menindaklanjuti, kami mendata dan memetakan warga binaan yang berjumlah 900 lebih," ungkap Novri Abbas.

Halaman
123
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved