Sindikat Skimming ATM Ditangkap
Ini Peran 5 Pelaku Kejahatan Skimming ATM yang Beraksi di Padang, Ada Ahli IT hingga Pengawas
"Sebagai koordinator dari pelaku yang berhubungan dengan orang dari Malaysia adalah SD (34)," kata Kapolresta Padang, AKBP Imran Amir.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Saridal Maijar
Diketahui, skimming merupakan tindakan pencurian informasi kartu kredit atau debit dengan cara menyalin informasi yang terdapat pada strip magnetik kartu kredit atau debit secara ilegal.
Baca juga: Sindikat Kejahatan Skimming ATM Sedot 81 Data Nasabah Bank di Padang, 500 Nasabah lagi di Sumut
Tindak kejahatan ini biasanya dilakukan di mesin ATM. Pelaku meletakkan alat yang dapat merekam data orang bertransaksi di ATM tersebut.
Setelah data korban didapat, pelaku akan menyedot uang korban yang ada di rekening.
Nah, bagi Anda yang pernah melakukan transaksi di tiga ATM di Padang tersebut di atas, bisa jadi data Anda sudah direkam.
Tak ada salahnya cek saldo rekening Anda sekarang!
Kronologi Penangkapan
Ada lima pria yang menjadi pelaku kejahatan skimming diamankan polisi pada Rabu (21/10/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.
Informasi yang dihimpun TribunPadang.com, pelaku diamankan oleh jajaran Polsek Lubuk Begalung bersama jajaran Polresta Padang.
Kapolresta Padang, AKBP Imran Amir mengatakan, ada 5 orang pelaku yang melakukan kejahatan skimming secara bersama-sama.
"Mereka tidak memiliki pekerjaan, sehari-hari ya melakukan skimming ini," kata Imran Amir, Jumat (23/10/2020).
Masing-masing pelaku berinisial F (35), SW (27), RRL (35), SD (34), dan JA (24). Semua pelaku merupakan warga Sumatera Utara.
Baca juga: Kampanye Paslon Bupati Pessel Nomor 3 Saat Pandemi Covid-19, Pilih Blusukan dan Kampanye Terbatas
Awal terungkapnya kasus diketahui dari informasi yang menyebut ada orang yang mencurigakan bolak-balik ke kedai dekat ATM Bank BNI.
ATM tersebut berlokasi di Komplek TK Rahmah Abadi Jalan Arau Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang.
Ada dua orang di lokasi tersebut. Mereka diamankan polisi dan dilakukan pemeriksaan.
"Diamankan 2 orang terlebih dahulu dan dilakukan pengecekan isi HP. Ternyata ada percakapan tentang tata cara pengambilan uang di ATM," katanya.