2 Pria Tewas Bersimbah Darah
Kapolresta Padang Sebut Oknum Satpam yang Tusuk 2 Korban, Ternyata Residivis dan Mantan Preman
Kapolresta Padang AKBP Imran Amir menyebutkan terduga pelaku merupakan residivis, yang telah menghabisi
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kapolresta Padang AKBP Imran Amir menyebutkan terduga pelaku merupakan residivis, yang telah menghabisi nyawa dua korbannya dengan luka tusukan senjata tajam (Sajam) pisau.
Menurutnya, yang bersangkutan inisial A (44) merupakan oknum security di Perumahan The Green Mutiara di Rimbo Datar, Lubuk Kilangan, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Sebelumnya, peristiwa berdarah tersebut terjadi pada Selasa (8/9/2020) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
Pelaku berinisial A (44) diamankan, karena diduga melakukan penganiayaan terhadap dua korban dengan senjata tajam (Sajam) jenis pisau.
Korban diketahui merupakan paman dan keponakan, yang kemudian didapati meninggal dunia akibat tusukan benda tajam jenis pisau.
Selanjutnya, A (44) diamankan di kawasan Padang Pariaman setelah melarikan diri ke daerah Bukittinggi hingga berhasil dibujuk agar menyerahkan diri.
"Pelaku atau security perumahan ini juga pernah terlibat dalam kasus pasal 365 KUHP, yang melakukan perampokan di wilayah Jakarta," kata kapolresta AKBP Imran Amir saat jumpa pers di Mapolresta Padang, Jumat (11/9/2020).
• Motif Pria di Padang Tusuk Tetangga: Tak Terima Keponakannya Dimarahi karena Cabut Jagung Korban
• Begini Kronologi Paman dan Keponakan Tewas Bersimbah Darah Akibat Senjata Tajam di Padang
Kata dia, akibat perbuatannya prlaku dijatuhi hukuman selama 4 tahun penjara di Rutan Salemba.
"Kemudian ia kembali ke Padang dan menjadi petugas keamanan di perumahan tersebut," ujar kapolresta AKBP Imran Amir.
AKBP Imran Amir mengatakan pelaku dan korban sudah pernah terlibat cekcok sampai berakhir dengan perkelahian hingga jatuhnya korban.
"Masalah lainnya, pelaku pernah menegur korban agar tidak berenang di kolam renang yang ada di kawasan perumahan tempat pelaku bekerja, dan korban tidak menerima," kata AKBP Imran Amir.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda menambahkan terkait latar belakang terduga pelaku selama merantau di Jakarta.
"Pelaku merupakan mantan preman di Jakarta dan kembali ke Padang menjadi seorang petugas kemanan di perumahan dekat lokasi kejadian," kata dia.
• Sempat Ngaku Senjata Tajam Milik Korban, Polisi Amankan Barang Bukti Milik Pelaku
• Pencuri Motor Beraksi di Depan Kantor TribunPadang.com, Kapolsek: Usahakan Cari Barang Bukti
Motif Penusukan