Corona Sumbar
Reaksi Wagub Nasrul Abit soal Banyak Tenaga Kesehatan Positif Corona di Sumbar: Perlu Kehati-hatian
Tenaga kesehatan (nakes) yang menjadi garda terdepan masuk pada salah satu klaster yang juga ikut terpapar paling banyak.
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Saridal Maijar
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Provinsi Sumatera Barat terus mengalami lonjakan kasus positif Covid-19.
Tenaga kesehatan (nakes) yang menjadi garda terdepan masuk pada salah satu klaster yang juga ikut terpapar paling banyak.
RSUP M Djamil Padang sebagai salah satu rumah sakit rujukan pasien Covid-19, sudah lebih dari 20 nakes terpapar.
• Tenaga Kesehatan Banyak Terpapar Covid-19 di Sumbar, Jubir Gugus Tugas: Perketat Protokol Kesehatan
"Kita sudah carikan tempat dan inapkan di tempat karantina BPSDM. Tak hanya M Djamil, di SPH 15 nakes juga terpapar," ungkap Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit, Kamis (27/8/2020).
Ia menjelaskan, tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif Covid-19 juga tersebar di sejumlah rumah sakit di Sumbar.
Bahkan, didominasi tenaga perawat dan dokter.
"Jadi itu semua perlu kehati-hatian dan kewaspadaan. Rumah sakit harus menerapkan protokol kesehatan," jelas Nasrul Abit.
• Jumlah Kasus Corona Terus Bertambah, Jubir Covid-19 Sebut Sumbar Tak Lanjutkan PSBB
Ia kembali mengingatkan, setiap orang yang datang dan masuk ke rumah sakit dites swab terlebih dahulu.
Bahkan, sebelum diketahui hasilnya, ia meminta jangan dulu dimasukkan ke ruang perawatan.
Untuk yang sudah terpapar, Nasrul Abit meminta untuk melakukan tindakan protokol kesehatan yang lebih ketat.
Tracking dan tracing terhadap tenaga kesehatan yang dinyatakan positif juga harus diperketat agar diketahui mereka sudah berhubungan dengan siapa saja.
"Tentu perlu kecepatan testing di laboratorium supaya tidak lama sekali menunggu di IGD. Jadi harus kerja sama dengan laboratorium sehingga orang-orang yang masuk ke ruang perawatan, itu tahu klasifikasinya, Covid-19 atau bukan," terang Nasrul Abit.
• Update Corona Sumbar 27 Agustus 2020: Pasien Corona Tambah 41 Orang dari 8 Daerah
Ke depan, kata Nasrul Abit, perlu waspada dan jaga diri, terkait Covid-19 kita sendiri yang harus menjaga diri, keluarga, dan masyarakat.
Ia menyatakan, pihaknya ingin Covid-19 segera berakhir namun demikian sampai hari ini disiplin terhadap protokol kesehatan masih rendah.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat Perda New Normal keluar supaya ada sanksi, kalau ada sanksi kita turun ke lapangan, siapa yang melanggar kita terapkan sanksi," tegas Nasrul Abit. (*)