Berita Pesisir Selatan
Rumah Warga di Pesisir Selatan Ludes Terbakar, Api Sempat Merembet ke Loteng dan Atap Gedung SD
Satu rumah ludes terbakar hingga merembet ke sekolah yang ada di dekatnya di Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (6/5/20
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Satu rumah ludes terbakar hingga merembet ke sekolah yang ada di dekatnya di Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (6/5/2020) sekitar pukul 12.00 WIB.
Pihak kepolisian menduga api akibat hubungan arus pendek (korsleting) serta kerugian ditaksir ratusan juta rupiah. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran kali ini.
Sebelumnya, Kepala Satpol PP dan Damkar Pesisir Selatan, Dailipal menjelaskan satu unit rumah tersebut terbakar di Kampung Rantau Batu Ambacang, Kenagarian Padang XI Punggasan, Kecamatan Linggo Sari Baganti, Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumbar.
"Iya ada kejadian kebakaran satu unit rumah milik warga bernama Ison (40) dan Emi (36) tahun," kata Dailipal saat dihubungi oleh TribunPadang.com, Rabu (6/5/2020).
Dailipal menjelaskan rumah warga yang bekerja sebagai kuli bangunan tersebut terbakar
"Kebakaran tersebut juga kobaran api merembet ke sekolah SDN 14 Rantau Baru Ambacang yang ada di sebelahnya," kata Dailipal.
Sementara itu, Kapolsek Linggo Sari Baganti, Iptu Hardi Yasmar juga membenarkan kejadian tersebut.
"Iya, ada satu unit rumah terbakar dan merembet ke bangunan sekolah yang ada di sampingnya," kata Iptu Hardi Yasmar.

• Polisi Giring 24 Pria ke Kantor Polresta Padang, Kedapatan Main Kartu Koa dan Minum di Warung
• Upaya Pencarian Nelayan di Pesisir Selatan Masih Nihil, Kamis 7 Mei 2020 Kembali Berlanjut
Iptu Hardi Yasmar juga mengatakan kejadiannya terjadi sekitar pukul 12.00 WIB, dan api terlihat berasal dari bagian dapur rumah.
"Berdasarkan keterangan dari saksi, sekitar pukul 12.00 WIB melihat adanya kepulan asap di dapur rumah milik korban," kata Iptu Hardi Yasmar.
Dikatakannya, saksi tersebut memberitahukan kejadian kebakaran rumah itu kepada warga lainnya.
"Jadi, tadi itu warga telah berupaya memadamkan api untuk melakukan penyiraman dengan air secara bersama-sama," kata Iptu Hardi Yasmar.
Iptu Hardi Yasmar menjelaskan kalau api sapat dipadamkan sekitar pukul 14.00 WIB oleh petugas pemadam kebakaran dibantu warga.
"Penyebab kebakaran diduga akibat dari percikan api korsleting listrik yang ada di dapur, akibat dari kejadian ini tidak ada korban nyawa dan hanya kerugian materil," kata Iptu Hardi Yasmar.
Iptu Hardi Yasmar mengatakan dalam kejadian tersebut ada satu unit kendaraan sepeda motor yang ikut ludes terbakar.
Sedangkan, untuk SDN 14 Rantau Batu Ambacang membuat atap dan loteng dari dua ruangan kelas ikut terbakar, karena merembetnya api dari rumah warga yang terbakar.(*)