Trauma Tragedi Susur Sungai, Siswi SMPN 1 Turi Ini Takut Lihat Air dan Tak Berani Sendirian di WC

Annisa Ramadhani (15), Siswi SMPN 1 Turi Sleman bernasib baik karena selamat dari tragedi hanyutnya ratusan murid sekolahnya saat menyusuri Sungai Sem

Editor: Saridal Maijar
kolase foto TribunJogjaTV, Istimewa
Para murid SMPN 1 Turi Sleman diterapi psikolog pasca tragedi susur sungai. 

"Petugas meminta saya untuk kuat dan mengarahkan saya untuk memeriksa satu per satu jenazah yang ada di situ. Saya takut yang di sana itu adik saya," cerita Nindia.

Perasaannya mulai lega setelah mengetahui adiknya ternyata sudah berada di sekolah.

Ia lalu menceritakan bagaimana adiknya bisa selamat dari peristiwa tragis tersebut.

Diceritakannya kala itu, Annisa sempat mengukur ketinggian air Sungai Sempor.

Bukan Jalan-jalan, Bus Rombongan SMAN 6 Padang yang Tabrakan Pulang dari Pelatihan Pramuka

Setelah mengetahui ketinggiannya dianggap berbahaya, Annisa bergegas naik dan mengajak teman-temannya ke atas.

Tetapi tidak semua rekannya mengikuti anjuran Annisa.

"Saat itu, adik saya sempat mengukur sungai, memang ada yang selutut tapi ada juga yang seleher. Adik saya mengajak teman-temannya untuk naik," kata Nindia menceritakan kisah adiknya.

Siswa-siswi SMPN 1 Turi Sleman yang dievakuasi ke klinik dan puskesmas terdekat, Jumat (21/2/2020)
Siswa-siswi SMPN 1 Turi Sleman yang dievakuasi ke klinik dan puskesmas terdekat, Jumat (21/2/2020) (twitter @merapi_news)

Beberapa rekannya takut kena marah oleh pembina pramuka yang menyuruh mereka turun ke sungai.

"Nanti kalau enggak turun dimarahi pembina, loh," ujar Nindia menirukan ucapan teman Anissa.

"Tapi adik saya ngeyel, dia naik bersama lima orang lainya, baru balik badan sebentar ternyata teman-temannya yang lain sudah ada keseret. Adik saya terus cari pertolongan ke warga," lanjut Nindia.

Seusai terjadinya peristiwa itu, Nindia mengatakan Annisa kini masih dalam kondisi trauma dan tidak ingin lagi membahas soal peristiwa mengenaskan tersebut.

"Sekarang dia juga takut kalau lihat air, kalau di kamar mandi sendiri jadi takut," bebernya.

Tolak Aktivitas Narkotika, Seks Bebas, dan Kenakalan Remaja di Sumbar Bersama Gerakan Pramuka

Sejumlah Siswa Berteriak-teriak Trauma

Sebelumnya diberitakan, para murid SMPN 1 Turi mendapatkan pendampingan trauma healing pada hari pertama masuk sekolah seusai tragedi susur Sungai Sempor.

Ketua Ikatan Psikologi Klinis Wilayah DIY, Siti Urbayatun mengatakan pihaknya telah meminta dukungan kepada bebera univesitas dan ormas untuk membantu kesembuhan mental para murid SMPN 1 Turi.

"Kita membutuhkan dukungan berbagai pihak untuk menciptakan lingkungan yang kondusif."

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved